Jogja
Kamis, 26 Oktober 2017 - 08:20 WIB

Pelaku KDRT Bocah TK di Sleman Orang Tua Angkatnya?

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - GKR Hemas saat mengunjungi korban KDRT yang saat ini dirawat di salah satu rumah sakit di Sleman, Rabu (25/10/2017). (Abdul Hamied Razak/JIBI/Harian Jogja)

Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dengan korban bocah berinisial FR, 5, warga Sleman mendapat perhatian serius

Harianjogja.com, SLEMAN– Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dengan korban bocah berinisial FR, 5, warga Sleman mendapat perhatian serius. Polisi masih memburu pelakunya.

Advertisement

Pjs Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda DIY AKBP Hari Triyana mengakui jika menerima laporan kasus tersebut. Dari laporan yang diterima, diduga korban menjadi mengalami KDRT selama tiga tahun terakhir.

Korban mengalami kerap kali mendapatkan kekerasan tanpa diketahui kesalahan.

Dijelaskan oleh Hari, korban selama ini tinggal bersama orang tua angkat. Pihaknya telah menerima laporan mengenai adanya kekerasan terhadap korban yang dilakukan oleh orang terdekat korban.

Advertisement

”Saat ini masuk dalam penyelidikan polisi.  Pelaku belum ditangkap,” jelasnya.

FR mengalami banyak luka di beberapa bagian tubuhnya. Tidak hanya di bagian wajah dan seputar kedua matanya yang lebam-lebam, pada bagian tangannya juga terlihat bekas luka bekas digigitan orang dewasa. Bahkan, akibat tindak kekerasan yang dialaminya, siswi yang duduk di TK itu diduga mengalami gegar otak.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif