Jateng
Kamis, 26 Oktober 2017 - 14:50 WIB

Gubernur Jateng Ingatkan Siswa Tak Cukup dengan Mbah Google

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo. (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengajak siswa melengkapi sumber informasi yang lebih bisa dipercaya, di samping browsing di Internet.

Semarangpos.com, BREBES — Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Rabu (25/10/2017), dilaporkan Kantor Berita Antara didaulat tampil dalam kuliah umum di SMA Negeri 1 Larangan, Kabupaten Brebes, Jateng. Dalam kesempatan itu masih menurut Antara, Ganjar mengajak siswa berkepribadian yang berkebudayaan.

Advertisement

Yang dimaksud dengan “berkepribadian yang berkebudayaan” oleh Gubernur Ganjar menurut Antara adalah setiap siswa memiliki harus bekal cukup dengan cara menimba ilmu tetapi tidak melenceng dari apa yang diajarkan guru. “Sumber informasi jangan hanya melalui Mbah Google saja tapi harus didapatkan pula dari guru, orang tua, dan sumber lain yang dapat dipercaya,” kata Ganjar saat memberikan kuliah umum di SMA Negeri 1 Larangan, Brebes itu.

Ia mengatakan para pelajar harus patuh pada orang tua dan guru termasuk dalam mengambil informasi. Teknologi informasi, kata dia, banyak gunanya tetapi perlu diwaspadai jangan sampai salah guru karena di dalamnya banyak godaan. “Selain itu, pelajar dalam mengarungi kehidupannya senantiasa dihadapkan pada godaan seperti narkoba, minuman keras, dan bentuk-bentuk keganasan negatif lainnya,” katanya.

Ia mengingatkan pada para siswa untuk mengetahui sejarah karena di dalam sejarah itu bisa digali nilai-nilai positif dari para tokoh atau pahlawan yang telah mendirikan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Kami juga berharap siswa harus bisa mengenal wilayah daerah karena Indonesia memiliki bermacam suku bangsa, ras, dan agama,” katanya.

Advertisement

Pada kesempatam itu, Gubernur Ganjar Pranowo sempat pula memberikan bantuan dari Badan Amil Zakat (BAZ) Jateng kepada siswa dari keluarga kurang mampu.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif