Sport
Kamis, 26 Oktober 2017 - 20:25 WIB

DFB POKAL : Insiden Telepon Genggam di Laga Leipzig vs Bayern

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - RB Leipzig v Bayern Munchen (JIBI/REUTERS/Michaela Rehle)

DFB Pokal menyajikan duel RB Leipzig vs Bayern Munchen.

Solopos.com, LEIPZIG — Kemenangan Bayern Munich atas RB Leipzig lewat adu penalti dalam babak kedua DFB Pokal di Red Bull Arena, Kamis (26/10/2017) dini hari WIB, sempat ternoda keributan yang cukup menggelitik. Direktur Olahraga Leipzig, Ralf Rangnick, menjadi “tokoh utama” insiden telepon genggam yang membuat wasit dan pemain Bayern naik pitam.

Advertisement

Insiden itu terjadi di babak pertama saat Arturo Vidal melanggar Emil Forsberg di mulut kotak penalti Bayern. Fans tuan rumah sontak bersorak saat wasit Felix Zwayer menunjuk titik putih atas pelanggaran tersebut.

Namun kesempatan Leipzig membuka keunggulan lenyap begitu saja setelah wasit berkonsultasi dengan hakim garis. Wasit memutuskan Leipzig hanya mendapat tendangan bebas karena pelanggaran berada di luar kotak 12 pas.

Hal ini membuat kubu Leipzig meradang. Saat turun minum, Rangnick langsung menghampiri Zwayer sambil menunjukkan telepon genggamnya. Dia ingin memperlihatkan tayangan ulang tekel Vidal pada pemainnya. Sejumlah pemain Bayern seperti Sven Ulreich, Mats Hummels dan Robert Lewandowski pun bereaksi dengan giliran mengerumuni sang direktur olahraga.

Advertisement

Hummels tak habis pikir dengan ulah Rangnick di pertandingan tersebut. “Ia tak bisa mendatangi wasit dengan ponselnya untuk memperlihatkan kejadian tersebut,” ujar Hummels seperti dilansir ESPN.

Sial bagi Rangnick. Alih-alih protesnya direspons, dia justru dihukum wasit untuk menghabiskan sisa waktu di tribun penonton. Timnya pun harus tersingkir dini lewat adu penalti dengan skor 4-5 setelah bermain imbang 1-1 di babak normal. Timo Werner yang menjadi eksekutor kelima gagal menuntaskan tugas sehingga membuat Leipzig harus angkat koper.

Di akhir laga, Pelatih Leipzig, Ralph Hassenhuttl, juga menyoroti aksi Rangnick. “Itu tidak boleh dilakukan. Ini bisa membuat wasit berpikir bahwa ia tidak bersikap dengan tenang,” ujarnya.

Advertisement

Kompetisi di Jerman sebenarnya sudah mengadopsi video assistant referee (VAR) untuk meninjau sebuah keputusan wasit. Namun teknologi itu baru akan digunakan ketika DFB Pokal masuk ke fase perempatfinal.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif