SOLOPOS.COM - Pemain Persis Solo mengikuti sesi latihan di Stadion Sriwedari, Solo, Selasa (16/5). (JIBI/Solopos/Nicolous Irawan)
Liga 2 diwarnai dengan Persis Solo yang bersiap menghadapi babak 8 besar.
Solopos.com, SUKOHARJO – Meski gagal beruji coba dengan PSIS Semarang, Persis Solo dijadwalkan mengikuti uji coba secara maraton dengan tim internal di Soloraya.
Setelah beruji coba dengan dengan PS Pemda pada Kamis (19/10/2017) lalu, Persis Solo beruji coba dengan UTP FC di Lapangan Klumprit, Mojolaban, Rabu (25/10/2017). Pada Kamis (26/10), Persis Solo kembali beruji coba dengan Mardi Anggo Robing Swanitro (MARS).
“Saya memang menginginkan uji coba secara maraton. Jadi, hari ini uji coba, besok uji coba lagi. Ini bisa jadi simulasi babak delapan besar. Biasanya hanya ada jeda dua hari untuk istirahat, setelah itu bertanding lagi sehingga dibutuhkan fisik yang prima,” kata pelatih Persis Solo, Freddy Mulli, saat ditemui wartawan seusai laga uji coba melawan UTP FC.
Dalam laga uji coba melawan UTP FC itu, Persis Solo menang tipis 1-0. Gol semata wayang Laskar Sambernyawa dicetak oleh Joko Prayitno setelah memanfaatkan kemelut di muka gawang UTP di pertengahan babak kedua.
Joko Prayitno mampu melepaskan tendangan voli keras dari jarak dekat yang tak mampu dijangkau kiper UTP. Persis Solo sebenarnya punya banyak peluang untuk menciptakan gol. Namun, buruknya penyelesaian akhir membuat gawang UTP selamat dari kebobolan.
“Kalau dihitung, kami punya tujuh peluang untuk menciptakan gol. Tapi finishing touch masih perlu dimatangkan lagi. Masih ada waktu untuk mengasah hal itu,” papar Freddy.
Meski hanya melawan tim internal, Freddy memandang uji coba itu cukup bagus untuk menjaga semangat dan mental bertanding M. Wahyu dkk. Freddy memuji penampilan anak asuhnya yang tetap tampil semangat meski melawan tim dengan level di bawah mereka.
Persis Solo belum bisa menurunkan stopper andalan Ikhwan Ciptady dalam laga uji coba itu karena masih dibekap cedera tumit. Akbar Riansyah juga tidak bisa diturunkan karena mengalami cedera otot di sesi latihan di Stadion Manahan, Selasa (24/10/2017) sore WIB.
Posisi bek sayap kanan yang biasa ditempati Akbar diisi oleh Soni Setiawan. Sementara posisi bek sayap kiri yang biasa ditempati Soni diisi oleh Andreantono Oriza. Sementara Anam Syahrul menggantikan posisi Ikhwan Ciptady di posisi bek tengah berduet dengan Asyraq Ghufron dan Henry Aprilianto secara bergantian.
“Akbar mengalami cedera di bagian betis. Dia salah ambil posisi. Ototnya masih agak keras karena tarikan. Tapi itu tidak apa-apa. Dia hanya butuh istirahat dan latihan ringan,” papar Freddy.