Jogja
Selasa, 24 Oktober 2017 - 19:40 WIB

PLN sudah Putus 208 Sambungan Listrik Rumah Warga Terdampak Bandara

Redaksi Solopos.com  /  Bhekti Suryani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah warga terdampak pembangunan bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA) bertahan di depan kantor Bupati Kulonprogo, Selasa (23/2//2016).(Rima Sekarani I.N./JIBI/Harian Jogja)

Pemutusan sambungan listrik mulai dilakukan PLN.

Harianjogja.com, KULONPROGO— Pemerintah melalui Perusahaan Listrik Negara (PLN) memutus sambungan listrik di rumah warga terdampak pembangunan New Yogyakarta International Airport (NYIA) mulai Senin (23/10) sore. Pemutusan sambungan listrik ini dilakukan terhadap ratusan rumah sehingga memaksa warga pindah secara mendadak ke rumah baru mereka di area relokasi.

Advertisement

Manajer PLN Area Wates Muhammad Yusuf mengatakan, lembaganya mendukung percepatan pembangunan NYIA. Sehingga kata dia, PLN memutuskan sambungan listrik di permukiman warga terdampak pembangunan NYIA secara bertahap, untuk mempercepat proses pembangunan di area tersebut.

Ia mengklaim, pemutusan sambungan listrik di rumah warga yang masih bertahan tinggal tersesbut berdasarkan arahan dari Angkasa Pura (AP) I selaku operator NYIA.

Baca Juga : BANDARA KULONPROGO : Paksa Warga Terdampak Bandara Pindah, Pemerintah Putus Aliran Listrik

Advertisement

Ia menyebut, hingga Selasa pagi, PLN telah memutus sekitar 208 sambungan listrik dari total 390 pelanggan di seluruh permukiman terdampak pembangunan bandara.

“Dari PLN selalu siap sejak awal, namun karena masih ada warga yang menempati rumah mereka dan masih menggunakan listrik, maka kami belum bisa memutus listrik. Kami selalu meminta supervisi AP I untuk selalu mendampingi,” kata Muhamad Yusuf Selasa (24/10/2017).

Manajer Proyek NYIA PT Angkasa Pura I, Sujiastono menjelaskan, pencabutan sambungan listrik di permukiman warga, sebetulnya sudah dimulai sejak beberapa waktu lalu. Ia berharap,  warga terdampak bisa segera keluar dari lahan NYIA.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif