SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi). (JIBI/Solopos/Antara/Setpres/Agus Suparto)
Sejak terpilih dalam Pemilu 2014, Jokowi-JK terus bekerja mewujudkan visi dan misi pemerintahan.
Solopos.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunggah sebuah video yang mengulas tiga tahun kinerjanya sebagai pemimpin Indonesia di media sosial. Jokowi memamerkan pencapaiannya selama tiga tahun bekerja.
Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) genap berusia tiga tahun. Sejak terpilih dalam Pemilu 2014, Jokowi-JK terus bekerja mewujudkan visi dan misi pemerintahan.
Ada banyak capaian yang dapat diuraikan selama masa pemerintahan tersebut. Bagi Presiden Joko Widodo, masa tiga tahun itu memiliki kesan tersendiri.
Ada banyak capaian yang dapat diuraikan selama masa pemerintahan tersebut. Bagi Presiden Joko Widodo, masa tiga tahun itu memiliki kesan tersendiri.
“Tiga tahun menjadi Presiden Republik Indonesia adalah tiga tahun blusukan ke seluruh penjuru negeri,” demikian disampaikan Presiden dalam akun Facebook-nya, Sabtu (21/10/2017).
Blusukan memang seakan menjadi kekuatan utama dari sosok yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta ini. Jokowi memiliki alasannya sendiri mengapa selalu melakukan aktivitas yang telah dimulainya sewaktu menjabat sebagai wali kota.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin dalam keterangan tertulisnya dikirim ke media menyebutkan, bersama dengan status tersebut, Presiden juga mengunggah video yang meringkas apa yang telah dilakukannya selama tiga tahun ke belakang.
Dalam video yang mengangkat tagar #kerja3ersama itu, terungkap bahwa setidaknya 117 kabupaten dan 47 kota di seluruh Indonesia telah ia kunjungi.
Meski terkadang harus menempuh perjalanan yang tidak mudah dan melelahkan untuk mencapai sejumlah lokasi tersebut, Presiden tetap melaju dengan penuh semangat. Dalam perjalanannya itu, Kepala Negara menemui para kepala daerah dan yang paling penting ialah masyarakat itu sendiri.
Untuk tahun 2017 saja, sebanyak 1.286.395 Kartu Indonesia Sehat (KIS) ia bagikan kepada masyarakat di seluruh Indonesia. Selain itu, sebanyak 46.336 Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan 137.035 sertifikat tanah ia bagikan langsung dalam sejumlah perjalanannya itu.
Kita juga tahu bahwa infrastruktur merupakan yang menjadi fokus perhatian presiden ketujuh Indonesia ini. Maka itu ia dan jajarannya bergerak cepat untuk membangun Indonesia yang tidak hanya berpusat di Pulau Jawa.
Untuk urusan infrastruktur ini, 23 groundbreaking telah dilakukan Presiden di sejumlah daerah. Beberapa di antaranya ialah untuk pengembangan ataupun pembangunan tol laut, jalan tol, waduk, dan rumah rakyat.
Satu lagi, masih ingat dengan ucapan khas Presiden Joko Widodo yang hampir pasti dilontarkan saat kunjungan kerja ke sejumlah daerah? “Silakan diambil sepedanya!”
Selama 2017 ini, sebanyak 119 unit sepeda diberikan langsung oleh dirinya bagi masyarakat yang mampu menjawab tantangan yang diberikan.
Tentu saja kisah perjalanan dan perjuangan Presiden Joko Widodo tak berhenti sampai di sana. Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla bersama jajarannya akan terus mewujudkan lompatan capaian lainnya pada tahun-tahun mendatang demi Indonesia yang semakin maju dan berdaya saing. Mari kita kembali bekerja bersama!