SOLOPOS.COM - Para pemain Manchester City merayakan gol. (JIBI/REUTERS/Phil Noble)
Liga Inggris akan menyajikan duel Manchester City vs Burnley.
Solopos.com, MANCHESTER — Siapa yang tidak silau dengan performa Manchester City musim ini. Pasukan Josep “Pep” Guardiola tersebut memborong 29 gol hanya dalam delapan laga pembuka mereka di Liga Premier Inggris.
The Citizens, julukan City, ditahbiskan sebagai tim paling moncer dalam delapan laga pembuka Liga Premier Inggris sejak Everton mendulang 30 gol pada 1894/1895. Gabriel Jesus dkk. pun digadang-gadang melanjutkan performa impresif mereka ketika menjamu Burnley di Etihad Stadium, Manchester, Sabtu (21/10/2017) pukul 21.00 WIB.
City dalam kondisi percaya diri tinggi setelah beruntun menghajar Stoke City 7-2 di Liga Premier Inggris dan membungkam Napoli 2-1 di Liga Champions, sepekan terakhir. City bisa semakin menggila karena kembali bermain di kandang sendiri.
Sebelumnya, City mencatat hattrick kemenangan dengan margin lima gol di laga kandang Liga Inggris. Sejauh ini, hanya Aston Villa (September 1899) dan Everton (November 1931), yang bisa melakoni streak empat kemenangan kandang dengan margin 5 gol di kasta sepak bola tertinggi Inggris ini.
Belum cukup? City juga mencatat rekor fantastis kontra Burnley. Mereka menggenggam rasio mencetak gol 3,2 gol per laga dalam 10 pertemuan terbaru melawan tim berjuluk The Clarets tersebut.
Tapi tunggu dulu. Burnley bukanlah tim yang mudah ditaklukkan musim ini. Tim yang dinakhodai Sean Dyche tersebut beberapa kali membuat kejutan. Juara bertahan Liga Premier, Chelsea, dipermalukan 2-3 di partai perdana. Everton juga menjadi korban Burnley dengan skor 0-1.
Sementara tim agresif Liverpool dan Totenham Hotspur ditahan imbang 1-1. Padahal, Burnley berstatus sebagai tamu saat melawan Liverpool dan Tottenham. Rentetan hasil positif melawan tim-tim besar itu membuat The Clarets bertengger di peringkat ketujuh dengan mengoleksi poin yang sama dengan Chelsea, Arsenal, dan Liverpool.
Oleh karena itu, City tetap perlu waspada meski performa mereka sedang melejit. Apalagi posisi mereka masih belum sepenuhnya aman di puncak klasemen. The Citizens unggul dua biji poin atas rival sekota mereka, Manchester United, ditahan 0-0 di kandang Liverpool, pekan lalu.
Gelandang City, Kevin de Bruyne, menolak duo Manchester merupakan dua tim di pacuan gelar Liga Inggris musim ini. “Untuk saat ini, saya pikir demikian, namun masih banyak tim lain. Ini terlalu dini, jika Anda kalah dalam dua atau tiga laga maka Anda akan terperosok ke papan bawah. Anda harus mengamankannya,” jelas De Bruyne, seperti dilansir Dailymail.co.uk, Jumat (20/10/2017).