Soloraya
Jumat, 20 Oktober 2017 - 05:35 WIB

PENCURIAN SOLO : 4 Orang Diperiksa terkait Pencurian Modus Pecah Kaca Mobil di Bakso Alex

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos)

Polisi Solo memeriksa empat saksi terkait kasus pencurian bermodus pecah kaca mobil.

Solopos.com, SOLO — Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Solo memeriksa empat orang terkait kasus pencurian dengan pemberatan (curat) dengan modus pecah mobil di warung Bakso Alex, Jl. Yosodupuro, Ketelan, Banjarsari pada 25 September lalu.

Advertisement

Kasatreskrim Polresta Solo Kompol Agus Puryadi mengatakan keempat orang tersebut yakni dua orang juru parkir (jukir), sopir mobil, dan korban. Tim penyidik setelah kejadian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). (Baca: Ditinggal Makan Bakso, Uang Rp65 Juta Milik Disnakerperin Solo Dicuri)

Barang bukti yang diamankan sementara mobil dan rekaman kamera closed circuit television (CCTV) milik Bakso Alex. “Kami sementara mengembalikan mobil milik korban setelah selesai melakukan oleh TKP. Sementara rekaman kamera CCTV masih dibawa untuk dipelajari,” ujar Agus saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Kamis (19/10/2017).

Menurut Agus, hasil sementara setelah tim penyidik mempelajari rekaman kamera CCTV, modus pelaku dalam menjalankan aksinya hampir mirip seperti pencurian serupa di Rumah Sakit Mata Jl. Adisucipto, Karangasem, Laweyan, pada pertengahan tahun ini.

Advertisement

“Pelaku dalam kasus ini terekam jelas di kamera CCTV dua orang dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX,” kata dia.

Ia menjelaskan kedua pelaku beraksi hanya selama 10 menit. Kedua pelaku diduga sudah membuntuti korbannya saat mengambil uang di Bank Jateng Jl. Slamet Riyadi.

“Kami melihat pelaku memang spesialis curat dengan modus pecah kaca. Satreskrim bekerja sama dengan polresta dan polres di Jateng untuk menangkap pelaku,” kata dia.

Advertisement

Mantan Kapolsek Laweyan ini mengimbau warga tidak meninggalkan uang atau barang berharga di dalam mobil. Selain itu, pemilik usaha tempat makan untuk memperketat keamanan lokasi parkir dengan memasang CCTV.

Kapolsek Banjarsari Kompol I Komang Sarjana mengatakan Polsek Banjarsari berkerja sama dengan Satreskrim Polresta Solo untuk menangkap pelaku. Polsek Banjarsari setelah kejadian ini meningkatkan keamanan dengan patroli di lokasi rawan pencurian.

Sebagai informasi, Suryatiningsih yang bekerja sebagai aparatur sipil negara (ASN) di Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerperin) Solo menjadi korban curat saat mobil Toyota Yaris berpelat bomor B 1154 TKQ miliknya yang diparkir di depan warung Bakso Alek didatangi dua orang pencuri. Akibat kejadian tersebut uang kegiatan milik Disnakerperin senilai Rp65 juta raib dibawa lari pencuri.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif