Soloraya
Jumat, 20 Oktober 2017 - 11:15 WIB

Dana Desa Karanganyar Ditarget Habis Terserap November 2017

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Dana Desa tahap II di Karanganyar telah dicairkan.

Solopos.com, KARANGANYAR — Dana desa tahap II tahun 2017 di Kabupaten Karanganyar telah dicairkan ke 162 desa di Bumi Intanpari akhir September 2017. Nilai dana yang diterima masing-masing desa sekitar Rp300 juta.

Advertisement

Hingga Kamis (19/10/2017) serapan dana desa tahap II di 162 desa itu telah mencapai 25 persen. Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Karanganyar menargetkan serapan dana desa 100 persen November 2017.

“Progres cukup bagus, sekarang sudah 25 persen yang tahap II. Kalau tahap I kan sudah 100 persen semua. Kami targetkan pertengahan November sudah rampung,” ujar Kepala Dinas PMD Karanganyar, Utomo Sidi, Kamis.

Dia menyatakan target penyelesaian dana desa tahap II pertengahan November 2017 tidak terburu-buru. Target tersebut harus dipenuhi lantaran November sudah masuk persiapan pembahasan Rancangan APBDes 2018.

Advertisement

Sedangkan rata-rata nilai dana desa tahap II di masing-masing desa sekitar Rp300 juta. “Nilai total dana desa tahun 2017 Rp134 miliar. Dana dicairkan dua tahap, dan kini sedang pengerjaan tahap II,” sambung dia.

Disinggung nilai dana desa tahun 2018, Utomo mengaku belum mendapat data dari pemerintah pusat. Rencananya digelar rapat koordinasi membahas dana desa pada Rabu-Jumat (25-27/10/2017) mendatang di Jakarta.

Kemungkinan saat itu Pemkab Karanganyar akan mendapat daftar nilai dana desa tahun depan. “Nilai dana desa berapa tahun depan memang belum jelas. Tapi kabarnya akan meningkat signifikan,” kata dia.

Advertisement

Terpisah, Bupati Karanganyar, Juliyatmono, mengatakan pemberdayaan ekonomi masyarakat menjadi program prioritas Pemkab. Kongkretnya dengan mendorong lahirnya wirausahawan-wirausahawan mandiri.

Dia menyatakan pedagang kaki lima (PKL) yang merupakan salah satu ekonomi mikro kecil tak mendapat tempat di Karanganyar. Justru Pemkab siap membantu pengembangan PKL dengan pemberian sarana dagang.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif