Jogja
Senin, 16 Oktober 2017 - 20:40 WIB

Profesor Diterjunkan ke Sekolah di Gunungkidul, Ada Apa?

Redaksi Solopos.com  /  Bhekti Suryani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Koordinator Profesor program Profesor Go To School, Profesor Suratman Woro Suprojo melakukan pemaparan saat peluncuran program Profesor Go To School di Bangsal Sewoko Projo, Kecamatan Wonosari, Senin (16/10/2017). (Irwan A. Syambudi/JIBI/Harian Jogja)

Program Profesor Go To School diluncurkan.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL— Pemerintah Kabupaten Gunungkidul bersama dengan Dewan Pendidikan DIY meluncurkan program Profesor Go To School. Puluhan profesor dari berbagai perguruan tinggi di DIY pun siap terjun langsung untuk mengajar ke sejumlah sekolah di Gunungkidul.

Advertisement

Koordinator Profesor program Profesor Go To School, Profesor Suratman Woro Suprojo mengaku siap untuk mengkoordinir sejumlah profesor agar turut serta dalam program tersebut. “Jumlahnya kalau profesor ya ada puluhan yang siap. Kami gampang kalau menjaring, karena para dosen dan profesor malah senang ikut program ini,” kata dia usai peluncuran program tersebut di Bangsal Sewoko Projo, Kecamatan Wonosari, Senin (16/10/2017).

Melalui program ini, nantinya puluhan profesor akan datang langsung ke sekolah untuk mengajar sesuai bidang keahliannya masing-masing. Namun yang diajarkan tidak lepas dari tema besar yakni tentang perkembangan geopark. Tema besar tersebut dipilih sebagai salah satu upaya Gunungkidul dalam mempertahankan status Geopark Gunungsewu sebagai global geopark network.

Untuk itu nantinya profesor dari segala bidang keilmuan yang berkorelasi dengan pengembangan geopark akan diminta untuk mengajar. “Misalnya nanti di bidang biologi, berarti nanti menggerakkan teori pelestarian pengembangan manfaat dari biodiversity geopark,” ujarnya.

Advertisement

Selain itu bidang lain seperti budaya melalui kesenian yang dapat menunjang wisata geoparak. Atau bidang keilmuan dalam hal kemampuan bahasa Inggris untuk meningkatkan jaringan wisata internasional. Sejumlah bidang keilmuan itu harapannya selain langsung diajarkan ke murid, guru-guru juga nantinya dapat menjadi agen yang secara berkelanjutan mengajarkan hal tersebut.

“Kami juga merencanakan untuk membentuk sekolah geopark, kami sedang menyiapkan kurikulumnya. Dan kalau ada pemilihan duta geopark nanti kami bisa jadi jurinya,” paparnya lagi.

Sementara itu, Wakil Bupati Gunungkidul Immawan Wahyudi mengatakan program ini nantinya diharapkan akan mampu meningkatkan kualitas pendidikan di Gunungkidul. Tidak hanya murid saja yang mendapatkan manfaat dari program yang digagas Dewan Pendidikan DIY ini, melainkan seluruh tenaga pendidikan akan memperoleh manfaat.

Advertisement

“Geopark ini masih belum terlalu dipahami tentang aspek bisnisnya, ekologi, dan kulturalnya. Oleh sebab itu sekarang ini diterangkan multiaspek dengan cara yang holistik,” jelas Immawan.

Dengan demikian program Profesor Go To School ini juga sebagai upaya untuk menyambut adanya revalidasi Geopark Gunungsewu sebagai global geopark network pada 2019 nanti. Semua unsur masyarakat terlebih di bidang pendidikan dapat menyiapkan diri.

“Nanti sekolah-sekolah akan diminta mendaftar untuk dapat dikunjungi para profesor. Nanti ya semacam kelas inspirasi itu,” kata Immawan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif