SOLOPOS.COM - Crane ambruk di Kampung Cinderejo Lor RT 002 /RW 006, Gilingan, Banjarsari, Solo, menimpa rumah warga setempat, Senin (16/10/2017). (Muhammad Ismail/JIBI/Solopos)
Pelaksana proyek pembangunan Hotel Swiss Bell di Cinderejo, Solo, ogah disalahkan terkait ambruknya crane.
Solopos.com, SOLO — Pelaksana proyek pembangunan Hotel Swiss Bell di Cinderejo, Gilingan, Banjarsari, Solo, ogah disalahkan terkait ambruknya crane yang mengenai rumah ketua RT setempat.
Komandan Keamanan Pembangunan Hotel Swiss Bell, Muhammad Hadi Purnomo Wisanggeni, mengatakan ambruknya crane di lokasi proyek pembangunan tersebut dikarenakan faktor alam, bukan kesalahan pelaksana proyek. Tanah di bawah tiang crane longsor sehingga mengakibatkan tiang crane miring.
“Kami sebenarnya akan memperbaiki crane yang miring hari ini [Senin]. Namun, sudah keburu ambruk dan mengenai rumah warga,” kata Purnomo saat dihubungi Solopos.com, Senin (16/10/2017).
Ia mengatakan kejadian ini sudah selesai dan kontraktor siap memperbaiki rumah warga yang rusak. Semua perizinan pembangunan hotel sudah lengkap dan tidak ada yang perlu dipermasalahkan lagi.
Crane pembangunan Hotel Swiss Bell di Cinderejo ambruk pada Senin pagi dan mengenai rumah ketua RT RT 002/RW 006 Gilingan, Beny Suardi. Tiga orang pekerja pembuat makanan hampir menjadi korban ambruknya crane itu.
Polisi datang ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pukul 07.15 WIB. Empat orang karyawan dimintai keterangan Polsek Banjarsari.