SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Kecekalaan maut di Kabupaten Semarang masih didalami polisi lantaran sopir bus yang terlibat masih menghilang.
Semarangpos.com, UNGARAN – Sopir bus yang terlibat kecelakaan maut di jalur jalan Bringin-Kalimaling, wilayah Desa Rembes, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Senin (9/10/2017) sekitar pukul 15.30 WIB, menghilang setelah bus yang ia kemudikan melindas dan menewaskan seorang siswi SMKN 1 Bancak.
Meski belum ditemukan, polisi mengaku sudah mengantongi identitas sopir bus tersebut. Kenyataan itu disampaikan anggota Unit Lakalantas Polres Semarang, Brigadir Rizal, saat dihubungi Semarangpos.com melalui sambungan telepon, Senin (9/10/2017) pukul 21.35 WIB.
Rizal menduga sopir bukan kabur, melainkan mengamankan diri dari hal yang tak diinginkan. “Sopir sudah diketahui identitasnya. Kita enggak bisa bilang dia kabur, mungkin saja dia mengamankan diri [untuk] sementara,” ujar Rizal.
Sayangnya, Rizal belum berkenan mengungkapkan nama si sopir bus yang terlibat tabrakan maut itu. Meski demikian, ia menjelaskan sudah mengamankan bus beserta kernetnya.
“Ini busnya sudah diamankan. Kernet juga sudah kami amankan,” imbuh Rizal. Ia mengatakan kernet bus tersebut bernama Ujang, warga Lampung.
Rizal menyatakan polisi akan mengusut tuntas kasus kecelakaan maut di Kabupaten Semarang tersebut. “Insya Allah, kita akan tuntaskan [kasus] ini,” pungkas Rizal.
[Baca juga Bus Lindas Siswi SMKN 1 Bancak, Sopir Raib]
Dikabarkan Semarangpos.com sebelumnya kecelakaan maut yang melibatkan bus itu menewaskan Lulut Fajarsari, 16, siswi SMKN 1 Bancak, warga RT 001/RW 006, Dusun Plataran, Desa Karanganyar, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang. Lulut yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio berpelat nomor H 5084 SS tewas setelah terjatuh dan terlindas bus berpelat nomor berpelat nomor B 7829 AG. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya