SOLOPOS.COM - kebakaran ruko di Gatak, RT 1 RW 09, Sidoluhur, Godean, Sleman, Minggu (8/10/2017) pukul 00.15 WIB. (IST)
Saat itu, api sudah membesar dan membakar sebagian atap ruko restoran ayam goreng ini
Harianjogja.com, SLEMAN-Kebakaran yang terjadi sekitar tengah malam, Minggu (8/10/2017) pada salah satu restoran makanan siap saji di Gatak, Sidoluhur, Godean menyebabkan kerugian harta beenda.
Kanit Reskrim Polsek Godean AKP Darban mengatakan, kerugian harta benda akibat kejadian itu diperkirakan senilai Rp20 juta.
“Ada beberapa barang yang terbakar senilai Rp20 juta di restoran cepat saji,” ujar dia, Minggu (8/10/2017).
Perlengkapan tersebut antara lain sebuah kompor gas, sebuah penanak nasi, tiga tabung gas, sebuah penggorengan ukuran besar, satu lemari pendingin, dan sebuah komputer.
Berdasarkan pemeriksaan polisi, Teguh Julia yang merupakan salah satu karyawan restoran itu mengatakan sudah menutup ruko pada Sabtu (7/10/2017) sekitar pukul 21.30 WIB malam. Saat itu, kondisi kompor sudah dipastikan dalam keadaan mati dan lampu penerangan depan dibiarkan menyala.
Sekaran informasi, Makwan, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman mengatakan, kebakaran itu berhasil dipadamkan sekitar pukul 02.00.
“Dimungkinkan kebakaran karena korsleting listrik pada ruko,” ujar dia.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu meski api membakar lahan ruko seluas 15×13 meter itu yang dikelola oleh Tunggul Widodo, warga Sidoluhur ini. Selain itu, api juga menjilat sedikit dari toko elpiji yang berada di samping restoran ayam itu.
Api pada toko milik Emi Tanasal, 58 ini juga tidak memakan korban jiwa dan hanya ada sedikit kerusakan materi dengan nominal yang diperkirakan lebih sedikit. Awalnya, api diketahui sekitar pukul 00.15 pada ruko yang dimiliki oleh Solehah, 50, warga Sidokarto ini.
Saat itu, api sudah membesar dan membakar sebagian atap ruko restoran ayam goreng ini. Hal ini diketahui salah satu warga yang kemudian melaporkan kejadian ini pada mayarakat dan petugas.