SOLOPOS.COM - Ilustrasi lomba MTQ (Dok)
Pemkab Bantul tengah menjaring ratusan peserta yang akan mengikuti lomba MTQ 2018.
Harianjogja.com, BANTUL— Dijadwalkan menjadi tuan rumah Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat DIY pada 2018 mendatang, Kabupaten Bantul jaring peserta unggulan. Penjaringan ini dilakukan melalui MTQ tingkat kabupaten yang dilaksanakan pada Rabu (4/10/2017) di Gedung Maducandya, Kasihan. Sekurang-kurangnya 302 peserta anak-anak, remaja, hingga dewasa mengikuti perlombaan ini.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kabupaten Bantul, Sukendro menuturkan, MTQ ini merupakan perhelatan setiap dua tahun sekali. Pihaknya tidak hanya menjaring peserta dari sekolah-sekolah, namun juga peserta dari pesantren dan umum.
Harapannya agar Bantul bisa mendapatkan pemenang yang benar-benar memiliki kemampuan baik. Sebab persaingan dengan kabupaten dan kota lain di DIY menurutnya bukan perkara mudah. “Pemenang akan kami beri pendampingan karena 2018 kita tuan rumah tentu targetnya bisa juara umum,” katanya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Bantul, Buchori Muslim optimis akan mendapatkan prestasi baik dalam MTQ tingkat provinsi pada 2018 mendatang. Menurutnya, selama ini Bantul memiliki banyak potensi dalam bidang keagamaan. Sehingga ia beranggapan untuk menjaring pemenang terbaik, tidak terlalu sulit dilakukan.
Ia juga menambahkan selama ini Kantor Kemenag Bantul terus berupaya meningkatkan kualitas dan kemampuan pemuda, siswa dan santri dalam bidang keagamaan. “Kita bangga karena Pemda selama ini juga support dengan menyiapkan anggaran untuk ajang ini,” pungkasnya.