Perlintasan kereta api (KA) Manahan akan ditutup selama 24 jam selama simulasi berlangsung.
Solopos.com, SOLO – Proyek pembangunan jalan layang (flyover) Manahan segera dimulai. Dinas Perhubungan (Dishub) Solo menggelar simulasi rekayasa lalu lintas pada Rabu-Kamis (4-5/10/2017).
Selama dua hari, warga diminta menghindari kawasan terdampak yakni Manahan, Jl. M.T. Haryono, Jl. dr. Moewardi (Kota Barat), serta perlintasan KA Pasar Nongko.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Solopos.com dari Dishub Solo, simulasi rekayasa lalu lintas akan dimulai Rabu pukul 06.00 WIB hingga Kamis pukul 06.00 WIB. Perlintasan kereta api (KA) Manahan ditutup selama 24 jam saat simulasi.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Solopos.com dari Dishub Solo, simulasi rekayasa lalu lintas akan dimulai Rabu pukul 06.00 WIB hingga Kamis pukul 06.00 WIB. Perlintasan kereta api (KA) Manahan ditutup selama 24 jam saat simulasi.
Baca Juga:
Pantauan pewarta Solopos.com, Rabu (4/10/2017) pagi hingga siang WIB, sejumlah ruas jalan di Solo mengalami kepadatan lalu lintas. Perlintasan KA Purwosari terpantau padat hingga pertigaan Kerten saat pengalihan arus simulasi proyek flyover Manahan, Solo.
Berikut sejumlah foto pantauan arus lalu lintas Solo, Rabu siang WIB;
Teknis Simulasi
Dilaporkan Solopos.com, Selasa (3/10/20170), perlintasan kereta api (KA) Manahan akan ditutup selama 24 jam saat simulasi.
Sepanjang Jl. dr. Moewardi harus steril dari parkir kendaraan. Namun, BST Koridor II dipastikan tetap beroperasi. Jl. Slamet Riyadi (segmen Gendengan-Purwosari) dikembalikan dari dua arah. Saat ini, segmen tersebut berlaku searah dari Purwosari ke Gendengan.
Jl. Hasanudin segmen simpang tiga Jl. Ciptomangunkusumo hingga simpang empat Pasar Nongko berlaku satu arah dan wajib berbelok ke kiri setelahnya. Jl. R.M. Said segmen Pasar Nongko hingga simpang empat Jl. Pemuda/Jl. M.T. Haryono juga berlaku searah.
Baca Juga:
Jl. Hasanudin segmen simpang tiga Kantor Kelurahan Punggawan atau Jl. Gajahmada hingga Jl. dr. Soepomo berlaku dua arah. Di sisi lain, Jl. K.S. Tubun segmen simpang empat Polresta sampai simpang tiga Jl. Menteri Supeno diberlakukan searah.
Kendaraan dari Jl. Kalitan menuju Jl. dr. Moewardi diwajibkan belok ke kiri ke arah Gendengan. Kawasan di utara dan selatan perlintasan KA Manahan masih bisa dilintasi dengan pembukaan median Jl. Hasanudin dan Jl. Samratulangi. Sementara Jl. Yosodipuro dari timur menuju simpang APILL Kota Barat wajib belok kiri ke Jl. dr. Moewardi menuju Gendengan.
(Agregasi: Jafar Sodiq Assegaf/JIBI/Solopos.com)