SOLOPOS.COM - Ilustrasi kekeringan melanda Prambanan (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)
“Pekan depan kami baru siap melakukan droping air untuk wilayah Sleman, seperti Gamping dan Prambanan”
Harianjogja.com, SLEMAN-Untuk memenuhi kebutuhan air bersih selama peralihan musim ini, Tagana Sleman menyiapkan tambahan 20 tangki.
Sekretaris Tagana Sleman Nanang Heri Triyanto menjelaskan, 20 tangki air bersih itu merupakan kuota tambahan. Sebelumnya, Tagana menyiapkan 50 tangki air bersih untuk menghadapi musim kemarau tahun ini. Tangki-tangki tersebut kemudian dikirim ke wilayah Gunungkidul pada Agustus lalu lantaran masalah kebutuhan air di wilayah Sleman masih tertangani.
“Karena ada kebutuhan mendesak di Gunungkidul Tagana melakukan droping air ke sana,” kata dia kepada Harian Jogja, Rabu (4/10/2017).
Untuk menyiapkan kebutuhan air bersih selama peralihan musim ini, pihaknya pun menyiapkan 20 tangki tambahan. Stok tersebut akan digunakan jika ada dusun yang mengajukan bantuan. “Pekan depan kami baru siap melakukan droping air untuk wilayah Sleman, seperti Gamping dan Prambanan,” jelas dia.
Seperti halnya BPBD, pihaknya juga menerima bantuan dari kelompok masyarakat ataupun perusahaan untuk mendistribusikan air bersih. Pendistribusian dilakukan berkoordinasi dengan BPBD. “Kami masih belum memiliki peta titik lokasi kekeringan. Makanya Tagana berkoordinasi dengan BPBD,” ungkap dia.