SOLOPOS.COM - Para pemulung mengumpulkan sampah yang belum dipilah di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan, Bantul. (JIBI/HarianJogja/Gigih M. Hanafi)
Pemkab Sleman berencana membangun tempat pembuangan akhir (TPA) dengan pengelolaan terpadu di wilayah Prambanan.
Harianjogja.com, SLEMAN- Pemkab Sleman berencana membangun tempat pembuangan akhir (TPA) dengan pengelolaan terpadu di wilayah Prambanan.
Sekretaris Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sleman Haris Sutarta mengatakan TPA tersebut rencananya akan dibangun di Desa Madurejo Prambanan. Calon lahan yang akan digunakan merupakan tanah kas desa (TKD).
“Nanti Pemkab yang menyewa. Tidak dengan cara membebaskan lahan,” katanya, baru-baru ini.
Menurutnya, lahan yang tersedia di lokasi tersebut antara 5-10 hektare. Keberadaan TPA di Prambanan diharapkan menjadi solusi untuk menanggulangi masalah persampahan di DIY.
Pembangunan TPA di Prambanan juga sesuai dengan peta rencana umum tata ruang (RUTR) Kabupaten Sleman 2009-2029 di mana Prambanan direncanakan sebagai TPA sampah.