SOLOPOS.COM - Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo memerhatikan seorang anak, sedang mencoba membatik, di salah satu stan Manunggal Fair 2017, Pengasih, Sabtu (30/9/2017). (Uli Febriani/JIBI/Harian Jogja)
Pemkab Kulonprogo persiapkan kota baru di Pengasih
Harianjogja.com, KULONPROGO–Kecamatan Pengasih di Kabupaten Kulonprogo akan berubah menjadi sebuah kota baru. kebijakan memperbanyak wilayah perkotaan itu dilakukan menyongsong berdirinya bandara baru New Yogyakarta International Airport (NYIA), yang ditargetkan beroperasi 2019.
Pemerintah Kabupaten Kulonprogo tengah menyiapkan pemekaran perkotaan Wates ke arah Kecamatan Pengasih. Kecamatan Pengasih sengaja digadang-gadang menjadi wilayah perkotaan. Selama ini wilayah perkotaan di kabupaten paling barat di DIY itu hanya Kota Wates yang merupakan kota kabupaten.
Upaya mempersiapkan Kecamatan Pengasih sebagai wilayah perkotaan diungkapkan Bupati Kulonprogo Hasto Wardoyo saat membuka Manunggal Fair 2017 di sisi Jalan Mandung, Pengasih, Sabtu (30/9/2017). Kecamatan Pengasih menurutnya dipilih karena merupakan jalur strategis menuju bandara baru. “Kecamatan Pengasih tidak mungkin mekar sendiri. Kalau tidak ada pengembangan yang disengajakan, maka tidak akan berkembang,” kata Hasto Wardoyo, Sabtu.
Persiapan pemekaran perkotaan sudah dimulai dengan adanya pemindahan pasar hewan lama, yang sebelumnya kumuh. Ke pasar hewan baru dan lebih bersih, di belakang kantor Kecamatan Pengasih. Selain itu, Pemkab melakukan pembangunan kompleks perkantoran di pinggiran Jalan Kawijo, Pengasih. Ditambah lagi, adanya jalan tembus baru dari masjid yang terletak dekat dengan Wisma Dharmais, Desa Sendangsari menuju ke pasar. Jalan ini memiliki lebar 14 meter dan diharapkan bisa menjadi titik kawasan bisnis baru. Pemekaran ini akan diikuti ke wilayah lainnya di sebelah utara.
Bahkan kata dia saat ini, perhelatan acara semacam Manunggal Fair 2017 diadakan di Jalan Mandung, mengingat jalan tersebut merupakan salah satu akses dari Kecamatan Wates menuju Kecamatan Pengasih. Pelaksanaan Manunggal Fair di Pengasih dianggap menjadi langkah awal untuk menyongsong kebangkitan perkotaan Wates-Pengasih serta semangat pengembangan Pengasih sebagai wilayah kota di Kulonprogo.