Jogja
Sabtu, 30 September 2017 - 14:23 WIB

PENCURIAN KULONPROGO : Antisipasi, Sekolah Diminta Persiapkan Ini

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pencurian dengan pemberatan, atau curat. (JIBI/Solopos/Dok)

Pencurian Kulonprogo terjadi di sekolahan

Harianjogja.com, KULONPROGO–Kasus pencurian menimpa SMP Negeri 4 Samigaluh dan SMK Negeri 1 Samigaluh di wilayah Desa Pagerharjo, Samigaluh, Kulonprogo. Pelaku diduga oknum yang sama karena lokasi dua sekolah tersebut hanya bersebelahan.

Advertisement

Baca Juga : PENCURIAN KULONPROGO : 2 Sekolah Kemalingan

Kapolsek Samigaluh, AKP Gunadi Tejamurti menyampaikan pelaku pencurian di SMK Negeri 1 Samigaluh juga melakukan perusakan pintu dengan cara serupa, yaitu pada ruang guru dan ruang tata usaha. Pelaku lalu membawa kabur dua unit LCD proyektor dan satu netbook senilai total Rp6 juta.

Gunadi mengungkapkan, anggota Polsek Samigaluh melakukan patroli keamanan keliling pada malam kejadian. Petugas juga sempat mampir di dua sekolah yang kemalingan itu. Namun, saat itu tidak ada hal yang tampak mencurigakan.

Advertisement

“Petugas kami hanya sampai depan pagar sekolah yang sudah terkunci. Mereka tidak mendapat jawaban saat memanggil penjaga sekolah. Mungkin sudah tertidur,” kata Gunadi, Jumat (29/9/2017)

Patroli keamanan memang rutin dilakukan Polsek Samigaluh setiap hari, baik siang maupun malam hari. Namun, Gunadi menyadari timnya memiliki keterbatasan sehingga tidak bisa mengelilingi seluruh wilayah kecamatan secara efektif pada jam-jam yang dianggap rawan. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan selalu waspada dan menjaga keamanan di lingkungan masing-masing.

Gunadi kemudian berharap sistem penjagaan dan keamanan di lingkungan sekolah dapat ditingkatkan. Sebelum semua orang pergi, seluruh ruang harus dipastikan telah terkunci. Tugas penjaga sekolah juga hendaknya dioptimalkan. Penjaga sekolah diimbau melakukan pengecekan atau patroli secara berkala, misalnya dua jam sekali.

Advertisement

“Selama ini kami juga sudah mengimbau pihak sekolah memasang CCTV untuk antisipasi,” ungkap Gunadi.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif