Jogja
Kamis, 28 September 2017 - 22:55 WIB

PERTANIAN KULONPROGO : Khawatir Membusuk, Petani Bawang Merah Panen Dini

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah petani sedang memanen bawang merah di wilayah Desa Demangrejo, Kecamatan Sentolo, Kulonprogo, Kamis (28/9/2017). Panen dini terpaksa dilakukan karena genangan air hujan dikhawatirkan membuat tanaman bawang merah membusuk. (Rima Sekarani I.N./JIBI/Harian Jogja)

Pertanian Kulonprogo, musim hujan dapat merendam tanaman bawang merah

Harianjogja.com, KULONPROGO-Kegiatan panen dini dilakukan para petani bawang merah di wilayah Kecamatan Sentolo Kulonprogo, Kamis (28/9/2017). Mereka khawatir bawang merah akan membusuk karena terendam air hujan.

Advertisement

Seorang petani bernama Marjinah mengatakan, hujan deras yang terjadi selama dua malam menyebabkan tanaman bawang merah miliknya terendam air. Dia sudah berusaha membuang air tersebut ke parit dengan bantuan alat pompa tapi tetap masih menyisakan genangan air.

Marjinah mengaku khawatir bawang merah akan membusuk jika tergenang air terlalu lama. Apalagi dia merasa hujan masih berpotensi turun lagi. Dia kemudian memutuskan untuk melakukan panen dini agar tidak merugi.

“Seharusnya panen di usia 60 hari. Ini baru 55 hari tapi kalau tidak dipanen bisa busuk,” kata Marjinah ditemui di Bulak Belik, Demangrejo, Sentolo.

Advertisement

Hasil panen dari lahan milik Marjinah seluas 1.600 meter persegi biasanya mencapai dua ton bawang merah. Dia yakin hasil panen kali ini akan sedikit menurun karena bobot bawang merah yang belum optimal. Meski begitu, hal tersebut dianggap lebih baik ketimbang tidak mendapatkan apa-apa kalau sampai membusuk.

Marjinah juga mengungkapkan, harga komoditas holtikultura tersebut sedang rendah, yaitu sekitar Rp15.000 per kilogram. Dia belum bisa meraup untung jika menjualnya sekarang.

“Paling tidak Rp25.000 sampai Rp30.000 baru dapat untung. Jadi ini mau saya simpan dulu. Nanti dijual kalau harga sudah naik,” ujar dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif