Jateng
Rabu, 27 September 2017 - 12:50 WIB

TRANSPORTASI SEMARANG : Duh, Halte BRT di Jl. Majapahit Jadi Pangkalan Angkot

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Beberapa angkot di sekitar halte BRT Trans Semarang, Jl. Majapahit, Kota Semarang, Jateng. (Facebook.com-Daniel)

Transportasi umum di Kota Semarang menjadi sorotan setelah angkutan kota menunggu penumpang di lokasi yang salah.

Semarangpos.com, SEMARANG – Sejumlah alat transportasi umum berupa angkutan kota (angkot) dikabarkan mengetem di halte Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang yang berada di Jl. Majapahit, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng). Hal itu pun dianggap sangat mengganggu operasional BRT Trans Semarang.

Advertisement

Keluhan terhadap hadirnya angkot yang mengetem di salah satu halte BRT Trans Semarang itu pun ramai dilontarkan warganet di grup Facebook Media Informasi Kota Semrang (MIK Semar). Pengguna akun Facebook ?Daniel mengabarkan sejumlah angkot kerap mengetem di halte BRT Trans Semarang yang berada di Jl. Majapahit.

“Kecewa dengan kelakuan sopir angkot yang seenaknya sendiri. Halte BRT tapi digunakan untuk mangkal,” tulis pengguna akun Facebook Daniel dengan menyertakan foto beberapa angkot di halte BRT Trans Semarang, Senin (25/9/2017).

Tak pelak keluhan terkait transportasi di Kota Semarang itu ramai diikuti warganet lainnya di grup Facebook tersebut. Bahkan, mereka juga ramai mencibir para sopir angkot yang mengetem di halte BRT Trans Semarang. “Tabrak saja [angkotnya]. Susah amat. Gak salah kok. Salah sendiri. Bego dipelihara,” tulis pengguna akun Facebook Bayu No Orient.

Advertisement

“Wah sopir angkot otaknya mahal-mahal harganya,” sindir pengguna akun Facebook Akbar Maulidsa.

Pelanggaran yang terjadi di halte BRT Trans Semarang bukan hanya kali ini terjadi. Padahal, beberapa waktu lalu, pengelola BRT Trans Semarang sudah mengingatkan untuk tidak mengganggu operasional salah satu alat transportasi andalan warga Semarang itu dengan tidak memarkir atau berhenti di halte BRT Trans Semarang.

Warganet lantas ramai menyampaikan keluhan itu ke halaman resmi Facebook milik pengelola BRT Trans Semarang agar ditindaklanjuti. Namun sayang, pengelola salah satu alat transportasi umum andalan warga Kota Semarang itu belum memberikan tanggapan. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

Advertisement

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif