SOLOPOS.COM - Rektor UTP Solo, Ongko Cahyono (kiri), menyerahkan kenang-kenangan kepada Guru Besar FIK Unnes, Tandyk Rahayu (kanan), saat peluncuran Prodi Pendidikan Olahraga Program Magister dan Kuliah Umum di Kampus UTP Solo, Sabtu (23/9/2017). (Istimewa/Humas UTP Solo)
UTP Solo membuka pendaftaran S2 pendidikan olahraga.
Solopos.com, SOLO — Universitas Tunas Pembangunan (UTP) Solo mulai membuka pendaftaran S2 Pendidikan Olahraga. UTP Solo resmi mengantongi izin dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) untuk membuka Program Studi (Prodi) Pendidikan Olahraga Program Magister. Program tersebut diluncurkan di Kampus I UTP Balekambang, Sabtu (23/9/2017).
Rektor UTP Solo, Ongko Cahyono, mengemukakan izin pembukaan Prodi Pendidikan Olahraga Program Magister tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) No. 438/KPT/I/2017 yang dimandatkan kepada Yayasan Perguruan Tinggi Tentara Pelajar.
“Dengan surat izin tersebut UTP Solo mulai menerima pendaftaran mahasiswa baru untuk Prodi Pendidikan Olahraga Program Magister yang kami buka mulai hari ini [Sabtu],” ujar Ongko ketika ditemui wartawan di Kampus UTP Solo, Sabtu.
Dibukanya Prodi Pendidikan Olahraga Program Magister diharapkan mempertegas citra UTP sebagai Kampus Olahraga. Untuk tahun pertama ini pihaknya membuka dua kelas terlebih dulu dengan kapasitas masing-masing kelas 20 hingga 25 mahasiswa.
Pendaftaran akan dibuka hingga pekan pertama Oktober 2017 sedangkan perkuliahan dimulai pekan kedua Oktober. Ongko menambahkan keberadaan Prodi Pendidikan Olahraga Program Magister menjadi kebanggaan tersendiri bagi UTP. Apalagi proses mendapatkan izin pembukaan prodi cukup lama.
Banyak alumnus Program Sarjana (S1) Olahraga menanti-nanti dibukanya prodi tersebut. “Usulan sudah kami ajukan sekitar tiga tahun yang lalu dengan beberapa kali revisi hingga akhirnya izin turun,” terang dia.
Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Tunas Pembangunan, Emon Prasetya, menambahkan untuk mendukung kegiatan perkuliahan Prodi Pendidikan Olahraga Program Magister, pihaknya sudah mempersiapkan sarana dan prasarana cukup memadai. Salah satunya Gelanggang Olah Raga (GOR) di Plesungan yang saat ini dalam proses pembangunan.
Dalam kesempatan itu UTP juga menggelar Kuliah Umum dengan narasumber Guru Besar Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Semarang (Unnes), Tandyo Rahayu. Peserta kuliah umum di antaranya mahasiswa Prodi Pendidikan Olahraga semester akhir, guru-guru olah raga, dan alumni.