SOLOPOS.COM - Pemain PSS Sleman, Arie Sandi (97) melompati pemain TimNas U-19 pada laga uji coba di Stadion maguwoharjo, Depok, Sleman, Sabtu (12/8) malam. (HArian JOgja/Gigih M. Hanafi)
Laga berat akan dijalani oleh PSS Sleman saat dijamu Persis Solo pada Grup A babak 16 Besar Liga 2 2017 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (24/9/2017) sore
Harianjogja.com, SOLO — Laga berat akan dijalani oleh PSS Sleman saat dijamu Persis Solo pada Grup A babak 16 Besar Liga 2 2017 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (24/9/2017) sore. Pada laga kedua di babak 16 Besar ini, PSS menargetkan meraih poin demi menjaga kans lolos ke babak 8 besar.
Secara peringkat PSS lebih diunggulkan karena bertengger di pemuncak klasemen sementara Grup A dengan 3 poin. Sedangkan, Persis Solo berada di peringkat kedua dengan 1 poin.
Namun demikian, peringkat ini tidak bisa dijadikan patokan. Sebab, Persis Solo dipastikan bakal memperlihatkan perlawanan dan bermain optimal demi mengamankan poin penuh di hadapan suporternya.
Namun demikian, peringkat ini tidak bisa dijadikan patokan. Sebab, Persis Solo dipastikan bakal memperlihatkan perlawanan dan bermain optimal demi mengamankan poin penuh di hadapan suporternya.
Di sisi lain, untuk kesekian kali anak asuh Freddy Mulli dipastikan tidak akan mendapat dukungan penuh dua kelompok suporternya, BCS dan Slemania, menyusul masih adanya larangan dari Polda Jateng terhadap kedua kelompok suporter tersebut.
Pelatih PSS Freddy Mulli mengatakan, siap tidak siap pihaknya harus mampu tampil optimal menghadapi Persis Solo. Padatnya jadwal pertandingan di babak 16 besar, membuat dirinya harus memutar otak agar pemain yang dipasang tetap dalam performa terbaik.
Menurut Freddy, pada laga kali ini kemungkinan dirinya akan melakukan rotasi pemain. Beberapa pemain yang sempat duduk di bangku cadangan, seperti Imam Bagus dan Tedy Berlian kemungkinan akan dipasang sejak menit pertama.
“Karena kami butuh poin. Dan kami harus pintar menempatkan pemain, bagaimana pun jadwal di babak ini cukup padat,” terang Freddy.
Meski enggan mengungkapkan secara gamblang terkait dengan skema yang akan dipakai, Freddy kemungkinan akan menerapkan skema berbeda. Seperti skema di laga away sebelumnya, kemungkinan besar PSS tetap bermain dengan skema 4-1-4-1.
“Soal itu kami punya gaya dan strategi sendiri. Intinya semua pertandingan adalah final. Tidak boleh para pemain menganggap remeh lawan dan harus fokus,” ucapnya.
Sementara pelatih Persis Solo Widyantoro mengaku pada laga kali ini menargetkan mampu meraih kemenangan. Sebab tambahan 3 poin pada laga kali ini penting untuk menjaga kans lolos ke babak 8 besar.
“Kami butuh keberuntungan saat menghadapi Persis besok. Karena mereka tetap akan tampil solid meski tanpa didampingi suporternya,” ucap Wiwid.