Jatim
Jumat, 15 September 2017 - 19:05 WIB

Kapolda Jatim Berpesan Agar Ortu Jaga Anak Baik-Baik

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin. (Wikipedia.org)

Kapolda Jatim berpesan agar ortu menjaga anaknya dengan baik.

Madiunpos.com, SURABAYA — Aparat Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) membongkar kasus prostitusi melibatkan pelajar berumur belasan tahun baru-baru ini. Terkait hal itu, para orang tua diminta mengawasi anak-anaknya agar tak terjerumus ke dalam pergaulan bebas.

Advertisement

“Keluarga harus bisa menjaga anaknya. Kenapa anak kecil sudah bisa bermain di dunia itu [prostitusi]. Kita lihat di Kendari, anak kecil minum pil putih yang bisa membuat kejang-kejang dan tidak berdaya. Itu kenapa terjadi,” kata Kepala Polda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin seusai memimpin prosesi serah terima jabatan tiga pejabat utama (PJU) di Mapolda Jatim, di Surabaya, Jumat (15/9/2017).

Dia menambahkan di kota besar kejahatan bermacam-macam jenisnya, termasuk kejahatan seksual di bawah umur. “Ini anak masih tingkatan SMA sudah pulang pagi, ya harus diingatkan. Ayam saja jam 18.00 sudah pulang kok. Ini anaknya jam 23.00 belum pulang kok dibiarkan,” tutur dia.

Pembiaran itu, kata dia, menjadi bibit untuk melakukan hal yang menyimpang. Selain pembiaran, teknologi juga sangat memengaruhi perilaku anak terutama situs berisi konten dewasa. “Walaupun pemerintah sudah memblokir, tapi masih ada saja yang lolos,” ujarnya. (baca: Polda Jatim Bongkar Prostitusi Online Anak di Bawah Umur)

Advertisement

Tak hanya orang tua, jenderal polisi bintang dua ini juga mengingatkan sekolah untuk ikut memerhatikan polah dan tingkah laku anak. Jika ada gejala perbuatan anak yang melebihi umurnya perlu diwaspadai. Dia mencontohkan,anak yang masih duduk di bangku SMP, namun sudah berdandan menor.

Terkait beberapa jaringan prostitusi di bawah umur yang belum terungkap, dia mengatakan ada bermacam-macam jaringan dan tidak berdiri sendiri. “Di iklan juga ada. Akan kami tindak sepanjang dia melakukan pelanggaran. Kami tidak akan membiarkan,” ucapnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif