Jateng
Senin, 11 September 2017 - 23:50 WIB

PILKADA 2018 : Hanura Kudus Tunjukkan Visi-Misi Calon

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sri Hartini, salah seorang kader Partai Gerindra, tampil dalam Pemaparan Visi dan Misi Bakal Calon Bupati Kudus 2018 yang digelar DPC Partai Hanura Kudus di Hotel @Hom Kudus, Senin (11/9/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Akhmad Nazaruddin Lathif)

Pilkada atau tepatnya Pilbup Kudus 2018 disongsong Partai Hanura dengan menggelar pemaparan visi-misi calon.

Semarangpos.com, KUDUS — DPC Partai Hati Nurani rakyat (Hanura) Kabupaten Kudus, Senin (11/9/2017), menggelar pemaparan visi dan misi calon bupati dan wakil bupati Kudus 2018-2023. Empat calon bupati Kudus diundang dalam acara pemaparan visi dan misi calon bupati Kudus 2018 yang digelar di Hotel @Hom Kudus, Jawa Tengah (Jateng) itu.

Advertisement

Sayangnya, satu bakal calon, yakni Umar Ali, tidak memenuhi undangan itu. Sementara tiga calon lainnya hadir, yakni kader Partai Gerindra Sri Hartini, pensiunan guru SMPN 2 Kudus Djoni Rahardjo, serta kader Partai Nasdem Akhwan.

Sri Hartini yang mendapat kesempatan pertama menyampaikan visi dan misinya mengatakan dirinya memiliki visi “Kudus unggul mumpuni”. “Kami ingin menumbuhkan ekonomi rakyat berbasis pedesaan,” ujarnya.

Bidang lainnya yang menjadi perhatian Sri Hartini adalah di bidang kesehatan, pendidikan, dan pembangunan infrastruktur yang berbasis pada pemerataan wilayah.

Advertisement

Calon lainnya, yakni Djoni Rahardjo, menawarkan visi “Kudus Kota Mandiri, Maju dan Modern yang Adil dan Sejahtera”. Ketika dirinya dipercaya menjadi kepala daerah, pengembangan yang dilakukan juga hampir sama dengan yang disampaikan Sri Hartini, yakni di bidang pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM), pendidikan, kesehatan, serta optimalisasi investasi, ketersediaan infrastruktur daerah, dan mewujudkan birokrasi yang bersih.

Tak jauh berbeda, Akhwan juga menawarkan visi dan misi yang senada dengan bakal calon sebelumnya menginginkan Kudus yang makmur dan bermartabat. Untuk mewujudkan visi tersebut, dia menawarkan program reformasi birokrasi, meningkatkan perekonomian masyarakat di semua strata masyarakat, penataan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan masyarakat, serta penegakan hukum yang berkeadilan.

Ketua Desk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DPC Partai Hanura Kudus Sutriyono mengungkapkan bahwa Partai Hanura mendapatkan kehormatan karena menjadi pilihan sejumlah pihak dalam mengikuti. Penyampaian visi misi tersebut, kata dia, merupakan syarat tambahan bagi peserta penjaringan calon bupati.

Advertisement

Nantinya, lanjut dia, visi dan misi dari para kandidat tersebut akan disampaikan kepada DPP Partai Hanura. “Berkas pendaftaran sebelumnya, sudah disampaikan kepada DPP Partai Hanura,” ujarnya.

Hingga kini, pasangan calon mendeklarasikan diri baru bakal pasangan calon Akhwan-Hadi Sucipto dari jalur independen, sedangkan dari parpol belum muncul karena masih tahap penjaringan. Berdasarkan jadwal, KPU Kudus akan menerima dokumen syarat dukungan calon perseorangan pada tanggal 25-29 November 2017.

Sementara jadwal pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati Kudus akan dibuka mulai 8 Januari 2018. Hingga kini, peminat calon perseorangan mulai muncul, seperti Ketua DPC Perindo Noor Hartoyo, kemudian muncul pula pasangan Sugeng Suharto dan Sri Berdikari.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif