SOLOPOS.COM - Warga melintas di sekitar bangunan kios darurat Pasar Klewer di Alun-alun Utara Keraton Solo, belum lama ini. (Bayu Jatmiko Adi/JIBI/Solopos)
Pedagang Pasar Klewer Timur masih menunggu kejelasan soal kepindahan ke kios darurat.
Solopos.com, SOLO — Pedagang Pasar Klewer sisi timur berharap segera ada kejelasan mengenai rencana kepindahan ke lokasi darurat untuk keperluan revitalisasi pasar. Sesuai rencana, pasar tersebut direvitalisasi tahun ini dengan dana dari pemerintah RI.
Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Klewer Timur, Sutarso, mengatakan sampai Selasa (5/9/2017) belum mengetahui jadwal pasti revitalisasi pasar tersebut, termasuk jadwal pemindahan pedagang ke kios darurat.
Namun, dia mengatakan pedagang Pasar Klewer sisi timur siap dipindahkan ke pasar darurat kapan saja. “Intinya kami siap kapan saja,” kata dia saat ditemui di kiosnya, Selasa. (Baca: Pemkot Pastikan Pasar Klewer Timur Dibangun 2017)
Di sisi lain, lokasi yang direncanakan untuk pasar darurat, yaitu di Alun-alun Utara Keraton Solo sisi barat, sudah diberi denah dan zona pedagang. Nomor dan nama pemilik kios pun sudah ditempelkan di atas pintu kios.
Rencananya pedagang pasar sisi timur akan menempati bekas bangunan pasar darurat sisi barat yang sebelumnya digunakan pedagang Pasar Klewer sisi barat selama pembangunan pasar yang terbakar pada 2014.
“Tapi untuk bersih-bersih lokasi pasar darurat, kami belum mendapat instruksi dari dinas. Inginnya pedagang ya segera pindah [segera dibangun]. Tapi kalau memang belum ada instruksi ya kenapa meski tergesa-gesa. Toh di sini juga masih bisa untuk berjualan. Selama ini pedagang juga masih tenang-tenang saja,” kata dia.
Dia berharap pembangunan pasar nantinya tidak memakan waktu lama. Menurut informasi, pembangunan pasar tersebut diselesaikan dalam waktu empat bulan. “Kami tunggu saja [informasi] dari Dinas Perdagangan tentang pembangunan ini,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan, Subagiyo, mengatakan semua rencana mengenai pelaksanaan revitalisasi Pasar Klewer sisi timur masih menunggu informasi resmi dari pemerintah RI. Hal itu karena anggaran pembangunan pasar tersebut menggunakan dana dari pemerintah RI senilai Rp48 miliar.
Dia juga belum dapat menyampaikan jadwal pembangunan pasar dan jadwal pemindahan pedagang ke pasar darurat. “Soal Pasar Klewer timur, kami masih menunggu informasi resmi dari pemerintah pusat,” kata dia kepada Solopos.com belum lama ini.
Pemkot Solo memastikan Pasar Klewer sisi timur akan direvitalisasi tahun ini. Pemkot akan memulai proyek tersebut meski anggaran dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) cair akhir 2017.