Jogja
Senin, 4 September 2017 - 09:10 WIB

Jogja Takbir Festival di Jalan Malioboro Menarik Perhatian Wisatawan

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Anak-anak antusias mengikuti Jogja Takbir Festival, di sepanjang jalan Malioboro, Minggu(3/9/2017). (Harian Jogja/Marwan Yotha)

Memeriahkan perayaan Iduladha, ratusan peserta antusias mengikuti Jogja Takbir Festival melintasi di jalan Malioboro

Harianjogja.com, JOGJA— Memeriahkan perayaan Iduladha, ratusan peserta antusias mengikuti Jogja Takbir Festival melintasi di jalan Malioboro, Kota Jogja Minggu (3/9/2017) malam.

Advertisement

Acara Jogja Takbir Festival kali pertama ini diselengarakan oleh Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Kota Jogja dengan mengambil tema Kebudayaan Jawa dan Nilai Kepariwisataan Lokal dalam Bingkai Jogja Takbir Festival.

Sebanyak 20 kabilah yang terdiri 20 masjid dan mushola seluruh DIY telah mendaftarkan diri menjadi peserta, masing-masing peserta disyaratkan memakai kostum bernuansa budaya dan menampilkan atraksi sesuai konsep yang diambil, arak-arakan takbir menyusuri sepanjang jalan Malioboro dari Parkir Abu Bakar Ali dan berakhir di jalan Nol Kilometer Jogja.

Tak kalah menarik, hampir sepanjang jalan Malioboro penuh dengan ribuan warga masyarakat dan wisatawan domestik maupun mancanegara yang ingin menikmati kegiatan takbir tersebut.

Advertisement

Anang Amiruddin Nugroho Ketua Koordinator AMM Kota Jogjakarta, mengatakan bahwa acara Jogja Takbir festival ini sebanyak 20 kabilah yang ikut meriahkan acara tersebut dikemaskan dengan nuansa khas Jogja,

“Dari festival Takbir ini sebagai tempat penyelenggaraan untuk syiar agama Islam dengan melalui temanya kebudayaan Jawa,” ungkapnya di sela-sela sambutan acara Jogja Takbir Festival, di Jalan Non kilometer, Minggu (3/9/2017) malam.

Festival yang diikuti ratusan orang ini dipastikan berdampak terhadap lalu lintas di kawasan Malioboro, kata Anang, bahwa melalui acara ini sebagai sarana dakwah memberikan sebuah identitas publik. “ Bahwa Islam di Indonesia ini sebagai rahmatan lil’alamin bagi seluruh Umat, Islam juga akulturasi kebudayaan lokal,” ujarnya.

Advertisement

Sementara itu, Heroe Poerwadi, Wakil Wali Kota Jogja mengatakan bahwa dalam rangka perayaan Iduladha tahun ini, masyarakat Jogja bisa menyaksikan festival takbir kali dengan damai.

“Dalam Kesempatan perayaan hari lebaran Idul Adha ini, seluruh masyarakat Jogja bisa menyaksikan festival yang kreatif oleh AMM ini dengan damai dan meriah dalam upaya bahwa Islam itu rahmatalil a’lamin untuk seluruh umat,” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif