Sport
Selasa, 29 Agustus 2017 - 20:32 WIB

LIGA 2 : Adha Dipulangkan Indra Sjafri, Persis Solo Kian Berbahaya

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pemain Persis Solo Junior (Jr) merayakan gol yang dicetak Adha Nurrokhim ke gawang Persipur Junior (Jr) pada pertandingan Piala Soeratin 2016 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (28/8/2016). (JIBI/Solopos/Nicolous Irawan)

Lini depan Persis Solo kian berbahaya di Liga 2 setelah Adha Nurrokhim dipulangkan dari Timnas U-19.

Solopos.com, SOLO — Stok penyerang Persis Solo kian berlimpah dengan kembalinya striker muda, Adha Nurrokhim, dari Timnas U-19. Adha baru saja dipulangkan dari skuat asuhan Indra Sjafri untuk Piala AFF U-18 di Yangon, Myanmar, yang dimulai 5 September.

Advertisement

Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi Laskar Sambernyawa yang sedang berjuang menembus babak 16 besar Liga 2. Bersama striker lain, Deka Muhammad Toha, Adha resmi dipulangkan seusai menjalani latihan di Lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang, Senin (28/8/2017).

Pengurangan pemain harus dilakukan Indra Sjafri mengingat hanya 21 pemain yang akan dibawa ke Myanmar. Sang pelatih masih akan memulangkan dua pemain lagi karena saat ini masih ada 23 pemain yang mengikuti pemusatan latihan.

Kehadiran Adha tentu semakin menambah tajam lini serang Laskar Sambernyawa. Sebelumnya, Persis telah memiliki empat juru gedor yakni Tri Handoko, Rudiyana, Joko Prayitno, dan pendatang baru Agung Supriyanto.

Advertisement

Pulangnya Adha tentu menambah pilihan pelatih Persis, Widyantoro, di lini depan menyusul masih absennya Joko karena cedera. Striker kelahiran 3 April 1999 ini juga bisa bermain sebagai gelandang serang seperti saat membela Timnas U-19 di Turnamen Toulon, Prancis, beberapa waktu lalu.

Sekjen Persis, Langgeng Jatmiko, mengatakan kehadiran Adha jelas menambah kekuatan tim untuk menatap 16 besar. Menurut Langgeng, Adha kemungkinan baru bisa bergabung bersama tim Rabu (30/8). Dia masih enggan berspekulasi apakah Adha bakal masuk dalam line up tim saat melawan PSIR di Stadion Kanjuruhan, Malang, 4 September. “Tergantung kebutuhan pelatih,” ucapnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif