Jatim
Senin, 28 Agustus 2017 - 15:05 WIB

HUT RI : Penderita Stroke di Madiun Berjoget dan Menyanyi Bareng

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Penderita stroke mengikuti lomba jalan cepat di Lapangan Gulung, Kota Madiun, Sabtu (26/8/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Siswowidodo)

HUT RI diperingati pula oleh penderita stroke di Madiun.

Madiunpos.com, MADIUN — Memperingati HUT ke-72 Kemerdekaan RI, para penderita stroke diajak mengikuti lomba tradisional di Lapangan Gulun, Kota Madiun, Sabtu (26/8/2017). Kegiatan itu dilaksanakan guna memotivasi para penderita stroke dan pascastroke melakukan olahraga dan terapi.

Advertisement

Ketua panitia lomba Chandra Prabantoro mengatakan lomba tradisional meliputi jalan cepat, joget berpasangan menggunakan balon, joget bebas, dan menyanyi sebait lagu.

“Kami menggelar empat jenis lomba, yaitu lomba berjalan cepat, berjoget berpasangan menggunakan balon, joget bebas dan menyanyi sebait lagu. Semuanya diikuti oleh para penderita stroke dan pascastroke,” kata dia.

Candra menuturkan kegiatan tersebut juga sebagai ajang silaturahim, sekaligus memotivasi para penderita stroke agar bersemangat melakukan olahraga di lapangan tersebut.

Advertisement

“Dengan mengikuti lomba seperti ini, mereka secara tidak langsung melakukan olahraga sekaligus terapi. Karena bersenang-senang, tertawa lepas, berteriak-teriak sambil tertawa itu bagi penderita stroke sudah merupakan terapi,” ujarnya.

Di Lapangan Gulun tersebut, kata Chandra terdapat dua komunitas penderita stroke yang sering berkumpul, berkomunikasi, berolahraga bersama.

“Ada dua komunitas di sini, Paguyuban Madiun Sehat disingkat PMS beranggotakan 80 orang dan Olahraga Gulun atau Olga Gulun memiliki 50 anggota. Setiap Rabu dan Sabtu pagi melakukan olahraga, senam dan latihan bersama di sini, ada instrukturnya, juga sering ada dokter sukarela datang ke sini untuk memberikan terapi,” kata Chandra.

Advertisement

Ia menambahkan banyak anggota komunitas penderita stroke yang awalnya stroke berat, akhirnya berangsur ke stroke ringan bahkan banyak yang sembuh. Mereka bukan hanya warga Kota Madiun tapi juga ada yang berasal dari luar daerah.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif