Sport
Sabtu, 26 Agustus 2017 - 04:25 WIB

Indonesia Jaga Asa di Kejuaraan Tenis Pelajar Asia

Redaksi Solopos.com  /  Tri Wiharto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petenis ganda Indonesia Iswandaru Kusumo Putro (kiri) dan Indra Wahyu. (JIBI/SOLOPOS/ Sunaryo Haryo Bayu)

Kejuaraan Tenis Pelajar Asia diikuti oleh Indonesia.

Solopos.com, SOLO—Laga final Kejuaraan Tenis Pelajar Asia di Lapangan Tenis Gelora Manahan, Solo, gagal mempertemukan sesama petenis Indonesia.

Advertisement

Duel final akan mempertandingkan wakil Indonesia melawan wakil Thailand. Para petenis Indonesia sejatinya mampu menggenggam empat dari lima tiket final.

Sementara wakil Thailand meraih lima tiket final. Petenis tunggal putri Indonesia, Janice Tjen, gagal menembus final setelah dikalahkan wakil Thailand, Thasaporn Naklo, dengan skor 2-6, 3-6. Di final, Naklo akan bertemu wakil India, Chaudhari.

Skenario all Indonesian final di nomor tunggal putra gagal terwujud setelah M. Rifki Fitriadi dikalahkan Tonkla Mulada asal Thailand dengan sekor 1-6 dan 1-6. Di babak final, Mulada akan menghadapi andalan Indonesia, M. Althaf Dhaifullah, yang mampu mengalahkan wakil Thailand Akanit Pumjit dengan skor 6-2, 1-6, 6-4.

Advertisement

Di nomor ganda campuran, pasangan Iswandaru Kusumo Putra/Fadona Titalyana mampu melaju ke final setelah mengalahkan wakil Thailand, Yuttana Charoenphon/Piwabangruk dengan skor 7-5, 6-3. Di laga final, Iswandaru/Fadona juga akan menghadapi wakil Thailand Kerdlapee/Kuearum.

Di nomor ganda putra, pasangan Iswandaru Kusumo Putro/M. Althaf mampu mengalahkan pasangan dari Thailand, Pawit Sornlaksup/Noppadol Noikor, dengan skor 6-4, 2-6,10-8. Bagi Iswandaru, kemenangan itu terasa istimewa karena selama ini dia belum pernah mengalahkan Pawit dari empat pertandingan sebelumnya.

Di laga final, Iswandaru/Althaf akan menghadapi wakil Thailand, Kumsuwan/Samrej. “Saya sudah terlalu sering kalah sama dia [Pawit]. Kemarin di final beregu, saya juga kalah dengan dia meski dengan pasangan berbeda. Bermain bersama Althaf membuat kami semakin kuat sehingga kami bisa mengalahkan Pawit,” paparnya saat ditemui seusai laga, Jumat (25/8/2017).

Advertisement

Sementara itu di nomor ganda putri, pasangan kembar asal Indonesia, Fitriani Sabatini/Fitriana Sabrina juga mampu melaju ke babak final setelah mengalahkan wakil Thailand, Pat Vasurat/Lunda Kumhon dengan skor 6-4, 7-6 (2). Di laga final, Fitriani/Fitriana juga akan menghadapi wakil Thailand Sawasdee/Tumthong.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif