Jogja
Jumat, 25 Agustus 2017 - 17:55 WIB

JJLS Gunungkidul Dinilai Belum "Seksi", Investasi Masih Terfokus di Wilayah Pantai

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Warga melintasi Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) di Desa Girijati, Purwodadi, Gunungkidul pekan lalu. Kawasan JJLS di pesisir pantai kini diincar investor. (Bhekti Suryani/JIBI/Harian Jogja)

JJLS Gunungkidul belum menarik perhatian investor.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL -– Keberadaan Jalur Jalan Lintas Selatan yang mulai dibangun belum menarik minat investor untuk menanamkan modalnya di sepanjang jalan itu. Hingga saat ini, keberadaan investasi masih terfokus di kawasan pantai.

Advertisement

Sekretaris Daerah Gunungkidul Drajad Ruswandono mengatakan, keberadaan JJLS memberikan peluang insvestasi yang besar di Gunungkidul. Namun demikian, di sepanjang jalur yang sudah jadi belum terlihat geliat investor yang ingin menanamkan modalnya di area tersebut.

“Kalau yang besar memang belum ada. Tapi untuk tingkat yang sedang sudah ada, misalnya pendirian toko berjejaring di Jetis, Kecamatan Saptosari,” kata Drajad, kemarin (24/8/2017).

Menurut dia, meski masih sepi peminat namun lambat laun investasi akan terbuka dengan sendirinya seiring dengan tersambungnya JJLS di seluruh wilayah DIY. “Targetnya 2019. Saya yakin kalau sudah tersambung maka investor akan datang dengan sendirinya,” katanya.

Advertisement

Diungkapkannya, untuk sekarang, fokus investasi masih banyak menyassar ke kawasan pantai. hal ini terlihat dari banyaknya pendirian resor maupun hotel di kawasan pantai. “Saya kira ini juga ada kaitannya dengan JJLS. Meski letaknya agak jauh dari jalan utama [JJLS], namun investor sudah membuat perhitungan bisnis dan keberadaan JJLS akan memberikan dampak terhadap kemudahan pengunjung mengakses lokasi bisnis yang dimiliki,” tuturnya.

Hal senada diungkapkan oleh Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (DPMPT) Gunungkidul Sabarisman. Menurut dia, hingga sekarang belum ada investor yang meminta izin untuk menanamkan modal di sepanjang JJLS. “Masih nihil dan kelihatannya fokus investasi ada di dekat pantai. sedang untuk JJLS masih belum ada,” kata Sabarisman.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif