Jateng
Kamis, 24 Agustus 2017 - 02:50 WIB

Imunisasi MR Jangkau Separuh Anak Jateng

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Imunisasi MR sudah dilakukan Dinas Kesehatan terhadap lebih dari separuh anak di Jateng.

Semarangpos.com, SEMARANG — Baru separuh, atau tepatnya 54,23%, anak berusia 9 bulan hingga 15 tahun di Jawa Tengah yang sudah mendapat imunisasi Measles Rubella (MR) dalam 21 hari pelaksanaan vaksinasi massal untuk mencegah serangan penyakit campak itu.

Advertisement

“Sasaran anak yang diimunisasi MR di Jateng adalah 8.285.495 anak, sedangkan berdasarkan laporan hingga Senin [21/8/2017] malam sebanyak 54,23% anak sudah diimunisasi MR,” papar Kepala Dinas Kesehatan Jateng Yulianto Prabowo di Kota Semarang, Selasa (22/8/2017).

Menurut dia, fakta tersebut menunjukkan bahwa masyarakat mendukung program kesehatan yang dicanangkan oleh pemerintah pusat berupa program imunisasi MR. Ia menyebutkan, dari 35 kabupaten dan kota di Jateng rata-rata vaksinasi massal terhadap anak-anak yang dicapai setiap daerah sudah di atas 50%. “Yang tertinggi adalah Kota Magelang yaitu 80%, Kota Solo 72%, Kabupaten Karanganyar 64%,” ujarnya.

Ia menyayangkan jika ada orang tua yang enggan mengikutsertakan anaknya pada program imunisasi MR karena selain ancaman penyakit campak dan rubella yang sangat berbahaya, biaya untuk melakukan imunisasi MR secara mandiri di rumah sakit mahal, yakni berkisar Rp400.000. “Ada orang tua yang khawatir jika putera-puterinya diimunisasi MR karena vaksin itu dinilai belum jelas status halalnya,” katanya.

Advertisement

[Baca juga Gubernur Jateng Jenguk Pasien Lumpuh setelah Imunisasi MR]

Sementara itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengapresiasi pencapaian pelaksanaan program imunisasi MR di wilayahnya yang sudah mencapai 54,23% meski baru berlangsung 21 hari itu. Vaksinasi massal fase pertama dijadwalkan berlansung di Pulau Jawa sepanjang bulan Agustus 2017 dan September 2017. “Meskipun pelaksanaan vaksinasi dua bulan, ternyata baru 21 hari capaiannya sudah lebih dari 54%, artinya banyak yang mau, banyak yang sadar,” ujarnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif