Sport
Rabu, 23 Agustus 2017 - 13:22 WIB

IBL 2018 : BP Jogja Butuh Point Guard dan Big Man

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para pebasket Bima Perkasa Jogja menjalani latihan fisik di Stadion UNY, Selasa (22/8/2017) sore. Latihan ini penting dilakukan jelang digelarnya seri I IBL 2018, 8 Desember 2017. (Jumali /JIBI/Harian Jogja)

IBL 2018, Bima Perkasa Jogja membutuhkan pemain baru

Harianjogja.com, SLEMAN — Pelatih Bima Perkasa Jogja Raul Miguel Hadinoto memastikan membutuhkan tambahan dua pemain di dua posisi berbeda yakni Bigman dan Poin Guard menjelang digulirkannya kompetisi IBL 2018, 8 Desember mendatang.

Advertisement

Tambahan pemain di dua posisi ini, dinilai penting karena pada kompetisi bola basket tertinggi di Tanah Air musim ini mampu menembus play off.

“Kemungkinan kami ambil dari pemain CLS. Akan tetapi kami masih menunggu perkembangan yang ada, karena mereka juga masih bermain di piala walikota,” kata pelatih yang akrab dipanggil Ebos ini, Selasa (22/8/2017) sore di lapangan UNY.

Menurut mantan pelatih timnas putri Indonesia ini untuk kedua posisi ini, kemungkinan pihaknya akan mengambil pemain muda. Selain murah, pihaknya juga memikirkan mengenai masa depan tim. Penggunaan pemain CLS di Bima Perkasa sejatinya bukan kali pertama, sebab pada musim lalu, Bima juga sempat menggunakan jasa rookie dari CLS. “Salahsatunya Syahronie yang musim lalu gabung kami. Namun demikian finalisasi rencana ini masih menunggu perkembangan,” terang Ebos.

Advertisement

Opsi selain yang mungkin dilakukan oleh Bima Perkasa, lanjut Ebos menjelang dimulainya Seri I adalah memaksimalkan jatah dua pemain asing di posisi Point Guard dan BigMan. Namun opsi ini, tandas eks pelatih Siliwangi Bandung ini hanya digunakan jika pemain lokal tidak bisa memenuhi posisi di kedua posisi ini. “Jadi kami sesuaikan dengan kebutuhan. Karena pemain asing hanya untuk menambal kekurangan yang ada,” ungkapnya.

Sementara disinggung mengenai persiapan menghadapi Seri I, sejauh ini Ebos mengakui sedang melakukan seleksi terhadap pemain untuk posisi rookie.

Sejauh ini telah ada beberapa pemain rookie di antaranya Melki Sedek dan Abi Gunawan dari Garuda Bandung yang telah bergabung dalam latihan. Adapun menu latihan yang diterapkan, sejauh ini Ebos mengaku mulai menerapkan latihan berat kepada Yanuar Priasmoro dan kawan-kawan. “Ini penting karena kami kian dekat dengan kompetisi. Untuk tryout rencana Jumat (25/8) kami akan menjalani latihan bersama dengan tim jateng di GOR SSS Patuk, Ngampilan untuk melihat perkembangan tim,” tandasnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif