News
Jumat, 18 Agustus 2017 - 09:26 WIB

SERANGAN TERORIS: Mobil Tabrak Kerumunan Orang di Barcelona, 13 Tewas

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Situasi pasca-serangan area pedestrian Las Ramblas, Barcelona, Kamis (17/8/2017) (JIBI/Reuters/Sergio Perez)

Kepolisian membenarkan bahwa mereka telah menahan seorang pria yang terkait dengan serangan itu.

Solopos.com, BARCELONA — Tiga belas orang tewas dan setidaknya 50 lainnya mengalami luka dalam serangan teroris di kota Barcelona, Kamis sore, kata menteri dalam negeri Catalan Joaquim Forn.

Advertisement

Dilansir Xinhua, Jumat (18/8/2017) pagi WIB,  seorang pria, yang digambarkan berbadan langsing dan berusia pertengahan 20 tahunan, mengendarai mobil van putih dengan kecepatan tinggi sepanjang beberapa ratus meter ke arah Las Ramblas, berusaha menabrak sebanyak mungkin orang.

Kepolisian Spanyol menggambarkan insiden itu sebagai serangan teror. Kepolisian juga membenarkan bahwa mereka telah menahan seorang pria yang terkait dengan serangan itu.

Sedangkan menurut laporan Reuters, Jumat pagi WIB, Pimpinan wilayah Katalan mengatakan dua orang sudah ditangkap sementara laporan media Spanyol menyebutkan seorang tersangka lain tewas dalam tembak menembak di pinggiran kota.

Advertisement

Hingga kini tersangka pelakunya belum ditangkap lantaran dia diduga kabur seusai menjalankan aksinya. Koran El Pais melaporkan bahwa supir mobil barang itu melarikan diri tanpa kendaraan setelah menjatuhkan belasan orang.

Dinas Layanan Darurat di Barcelona meminta warga untuk menjauhi kawasan Las Ramblas.

Laporan-laporan dari tempat kejadian mengatakan orang-orang mencari tempat perlindungan di toko-toko dan kafe-kafe.

Advertisement

Polisi juga sudah menerbitkan foto dari seorang pria bernama Driss Oubakir, yang menyewa mobil barang yang digunakan menabrak para pejalan kaki tersebut.

Media setempat menyebut dia berumur 20-an tahun dan lahir di Maroko. Akan tetapi, laporan terkini menyebut yang bersangkutan telah mengatakan dia tidak terlibat dan kartu identitasnya telah dicuri.

Kelompok milisi ISIS mengklaim berada di balik serangan tersebut. Dalam pernyataan kepada kantor berita Amaq, kelompok itu mengatakan serangan di Barcelona dilakukan “serdadu-serdadu Negara Islam”. Meski demikian, ISIS tidak mengeluarkan bukti dan rincian untuk mendukung klaim itu.

Las Ramblas adalah suatu daerah terkenal di Barcelona yang dikunjungi banyak wisatawan.

Advertisement
Kata Kunci : Serangan Teror Teror Isis
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif