Sport
Jumat, 18 Agustus 2017 - 22:25 WIB

LIGA 3 : Final Persik Vs Persis GR: Butuh Mental Baja

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pemain Persis Gotong Royong Ronaldo Rubener Wanma (tengah) dengan rekanya melakukan selebrasi usai mencetak gol kedua ke gawang PSISra, Sragen dalam laga Liga 3 PSSI di stadion Manahan, Solo, Senin (14/7/2017). (Sunaryo HB/JIBI/Solopos)

Liga 3 akan menyajikan duel Persik Kendal vs Persis GR.

Solopos.com, SOLO – Kemenangan telak 4-1 atas PSISra Sragen menjadi bekal positif bagi Persis Gotong Royong (GR) untuk menghadapi Persik Kendal di babak final Liga 3 Wilayah Jateng di Stadion Kebondalem Kendal, Sabtu (19/8/2017). Namun, bekal positif itu tidak berarti apa-apa apabila Riky Junian dkk. tak bisa mengatasi perlawanan kuat dari tuan rumah Persik Kendal.

Advertisement

Bertandang ke markas Elang Putih, julukan Persik Kendal, Persis GR bisa membawa serta seluruh pemain. Sisi positifnya, tidak ada pemain yang absen karena cedera atau terkena hukuman akumulasi kartu kuning. Meski mampu menang telak saat melawan PSISra Sragen di babak semifinal, Pelatih Persis GR, Eduard Tjong, menganggap anak asuhnya punya masalah dengan mental bermain.

“Di pelatihan terakhir, saya bilang kepada semua pemain. Saya hanya butuh pemain bermental baja. Kalau tidak punya mental baja, saya minta angkat tangan dan tidak usah bermain. Lebih baik mundur daripada membebani tim. Saat itu tidak ada yang angkat tangan, saya berharap besok anak-anak bisa membuktikan bahwa mereka punya mental baja untuk menjadi juara,” tegas Eduard Tjong saat dihubungi Solopos.com, Jumat (18/8/2017).

Edu mengaku sudah mempelajari rekaman pertandingan Persik Kendal. Menurutnya, kualitas pemain Persik Kendal relatif sama dengan kualitas Persis GR dan beberapa tim yang berhasil masuk babak enam besar Liga 3 Wilayah Jateng.

Advertisement

“Cara bermain mereka relatif sama dengan kita. Tapi mereka punya keunggulan karena tampil di kandang sendiri dengan dukungan penuh suporter. Hanya tim yang punya mental bajalah yang bakal memenangi pertandingan besok,” terang Edu.

Sementara itu, Pelatih Persik Kendal, Ahmad Yasin, mengatakan seluruh anak asuhnya juga dalam kondisi siap tempur jelang menghadapi Persis GR. Menjamu Persis GR, Yasin mengaku akan memakai skema permainan yang selama ini dijalankan.

“Kami bersyukur tidak ada pemain yang cedera atau kerkena hukuman akumulasi kartu. Menjamu Persis GR, nanti kami akan bermain seperti biasa. Main normal saja. Kami akan memanfaatkan ketajaman Susilo di lini depan,” kata Ahmad Yasin.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif