SOLOPOS.COM - Alvaro Morata (JIBI/Reuters/Tony O'Brien)
Liga Inggris diwarnai dengan Alvaro Morata yang memperkuat Chelsea.
Solopos.com, LONDON — Bomber baru Chelsea, Alvaro Morata, langsung menanggung beban berat menjelang laga perdananya di Liga Premier Inggris.
Morata akan menjadi tumpuan lini depan Chelsea saat memulai kampanye mempertahankan gelar Liga Premier dengan menjamu Burnley di Stamford Brige, London, Sabtu (12/8/2017) pukul 21.00 WIB. Penyerang berusia 24 tahun tersebut didatangkan dari Real Madrid dengan harga 70 poundsterling (Rp1,2 triliun) untuk menggantikan Diego Costa yang tak lagi masuk rencana tim London Barat ini di musim 2017/2018.
Tapi, Morata sudah mendapat tekanan berat sebelum melakoni debutnya di Liga Premier. Itu karena dia gagal mencetak gol dalam adu penalti saat Chelsea tumbang dari Arsenal di Community Shield, Minggu (6/8/2017) lalu.
“Saya mengakui itu [harganya, 70 juta poundsterling] merupakan jumlah yang sangat besar, namun saya punya kepribadian yang kuat dalam bermain. Saya baru melakoni dua laga pramusim, 15 menit tampil di pertandingan kompetitif dan gagal mencetak gol penalti, tapi mereka siap membunuh saya, jadi saya sadar apa yang ada di depan nanti,” jelas Morata, seperti dilansir Dailymail.co.uk, Jumat (11/8/2017).
Pemain Liga Premier Inggris memang harus tahan dengan berbagai kritik. Media-media di Inggris juga dikenal “kejam” dalam menilai pemain. Morata sudah menyadari konsekuensi itu jika tampil buruk di Liga Premier Inggris, apalagi dirinya datang dengan harga yang tak murah.
“Harga itu harus dibayar. Dan itu yang memotivasi saya dan membuat saya bekerja lebih keras tiap hari. Saya sadar, banyak orang yang menaruh perhatian dua kali lipat kepadaku dibanding pemain lain,” jelasnya.
Meski bukan langganan starter di Real Madrid musim lalu, Morata digadang-gadang bakal meramaikan perebutan gelar top scorer Liga Premier 2017/2018. Morata mencetak 15 gol dan cukup efisien dengan menggenggam rasio 89 menit per gol di Liga Primera Spanyol musim lalu. Lantas berapa gol yang ditargetkan Morata pada musim pedananya di Liga Premier?
“Saya ingin mencetak lebih dari 20 gol. Itu tugasku. Namun obsesiku yakni meraih trofi dengan tim. Seperti halnya ketika saya dengan Juventus, saya tidak mencetak lebih dari 20 gol [tapi Juventus bisa juara Seri-A],” jelas Morata.