SOLOPOS.COM - Riyad Mahrez (Reuters / Andrew Couldridge)
Liga Inggris akan menyajikan duel Arsenal vs Leicester.
Solopos.com, LONDON — Masa depan bintang Leicester City, Riyad Mahrez, masih tak menentu meski timnya akan memulai kampanye Liga Premier Inggris 2017/2018 di markas Arsenal, Emirates Stadium, London, Sabtu (12/8/2017) pukul 01.45 WIB.
Mahrez disebut-sebut ingin meninggalkan The Foxes, julukan Leicester, di musim panas ini. Dia berhasrat bergabung dengan tim yang bermain di Liga Champions. AS Roma menjadi salah satu tim yang paling santer diberitakan tertarik meminang Mahrez. Roma juga sudah mengajukan tawaran senilai 32 juta poundsterling (Rp554 miliar), namun ditolak The Foxes.
Manajer Leicester, Craig Shakespeare, mengklaim Mahrez siap tampil melawan Arsenal. Pelatih yang menyelematkan Leicester dari ancaman degradasi pada Liga Premier musim lalu tersebut bahkan bakal “memaksa” Mahrez turun sebagai starter.
“Saya akan memainkannya sejak menit awal melawan Arsenal. Sejak dia kembali ke skuat, dia sangat fokus dan tidak memberiku satu pun masalah,” jelas Shakespeare, seperti dilansir Dailymail.co.uk, Kamis (10/8/2017).
Shakespeare menilai Mahrez tetap besikap profesional meski dirumorkan akan hengkang ke tim lain. Sayangnya, Shakespeare ragu bisa mempertahanhkan pemain Alajazair tersebut di King Power Stadium hingga bursa musim panas ditutup, 31 Agustus 2017 nanti. “Jika dia tidak profesional maka dia tidak akan berlatih dengan tim. Kami sudah bicara beberapa kali, sekitar dua pekan ini,” jelas dia.
Sementara itu, Direktur Olahraga Roma, Mochi, optimistis bisa menggaet Mahrez ke Olimpico meski Leicester dilaporkan menginginkan harga 50 juta poundsterling untuk peraih Pemain Terbaik Liga Premier 2015/2016 lalu. “Seingat saya, tawaran terakhir yang kami ajukan [32 juta poundsterling] akan menjadikannya sebagai pemain termahal dalam sejarah klub kami,” jelas Monchi.
Selain Mahrez, gelandang Leicester, Danny Drinkwater, juga dilaporkan sedang menjadi incaran klub lain. Manajer Chelsea, Antonio Conte, menginginkan Drinkwater menggantikan Nemanja Matic yang dibeli Manchester United.