SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)
Kebakaran melanda tiga rumah di Juwana, Pati.
Semarangpos.com, SEMARANG – Sebanyak tiga rumah di Desa Agungmulyo RT 002/RW 002, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, hangus terbakar Sabtu (5/8/2017) malam. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu, meski demikian kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Dilansir dari laman Internet resmi Polda Jateng, kebakaran di Pati itu diduga akibat korsleting listrik dari salah satu rumah yang dilahap si jago merah milik Rusinem, 80. Api itu lalu menyambar ke rumah lain yang berada di sekitar, milik Sumiah, 65, dan Rupadi, 55.
Kedua rumah yang terbakar itu pun ludes, yakni milik Rusminem dan Sumiah. Sementara, satu rumah lainnya, milik Rupadi, hanya terbakar pada bagian belakang atau dapur.
Kapolres Pati, AKBP Maulana Hamdan, melalui Kapolsek Juwana, AKP Sumarni, menyatakan tak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran itu. Rumah Rusminem dan Sumiah terbakar habis karena dindingnya terbuat dari papan dan bambu, sementara rumah Rupadi yang terbuat dari batako hanya terbakar pada bagian dapur.
“Dinding rumah terbuat dari papan dan bambu membuat api membesar dan susah dipadamkan,” ungkap Kapolsek Juwana dikutip laman Internet resmi Polda Jateng.
Sumarni menjelaskan kebakaran terjadi sekitar pukul 21.15 WIB. Kali pertama api diketahui oleh Sutriyati, 35, anak salah satu pemilik rumah, saat hendak membuat teh.
Saat itu, Sutriyati mendengar suara ledakan dari rumah Ruminem dan melihat kobaran api. Melihat hal itu, Sutriyati berteriak meminta pertolongan kepada warga yang langsung berusaha memadamkan api.
Api pun dapat dipadamkan atas kerja sama warga dengan aparat Polsek Juwana dan bantuan tiga unit mobil Pemadam Kebakaran Kabupaten Pati. Kebakaran itu dapat dipadamkan sekitar pukul 22.15 atau satu jam sejak api menyambar ketiga rumah milik warga tersebut.
“Dari olah tempat kejadian perkara disimpulkan peristiwa itu diduga berasal dari korsleting listrik di rumah Rusminem. Tak ada korban jiwa dalam insiden ini, kerugian ditaksir mencapai Rp85 juta,” terang Kapolsek Juwana.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya