Tips kesehatan tentang seberapa banyak porsi sarapan dan makan malam.
Solopos.com, SOLO – Banyak orang bertanya-tanya porsi tepat saat sarapan atau makan siang. Sebenarnya porsi sarapan harus lebih banyak atau sama dengan porsi makan siang. Ini berlaku untuk orang-orang yang aktivitasnya lebih padat saat siang hari.
Nuri Andarwulan, direktur Pusat Pengembangan Ilmu Pengetahuan Teknologi Pangan & Pertanian Asia Tenggara (Seafast Center), mengemukakan prinsipnya sarapan harus lebih banyak dari makan siang dan makan siang harus lebih banyak dari makan malam.
“Karbohidrat saat sarapan juga harus lebih banyak karena jeda dari makan pagi ke makan siang lama, jangan sampai jam 9-10 sudah lapar,” kata Nuri di Tangerang beberapa waktu lalu, seperti dikutip Antara.
Nuri menyarankan makan malam disantap secara bertahap mulai sore hari agar asupan makanan tidak berubah menjadi lemak yang menggemukkan badan. “Bisa dicicil, jam 3 sore dan jam 5 sore,” kata dia.
Sebab, pada sore hari tubuh cenderung minim bergerak karena sudah lelah setelah beraktivitas seharian. “Kalau banyak makan, bisa jadi lemak karena tidak dibakar tubuh,” katanya.
Tak ketinggalan, ia juga berpesan untuk menyantap minimal 250 gram sayur dan 150 gram buah per hari untuk meningkatkan kebugaran tubuh. Sebaiknya porsi sayuran dan buah dibagi merata dalam tiga kali makan per hari.