SOLOPOS.COM - Agung Supriyanto gabung Persis Solo (Istimewa)
Liga 2 diwarnai dengan Persis Solo yang akan diperkuat Agung Supriyanto.
Solopos.com, SOLO – Penantian Persis Solo di bursa transfer tengah musim ini berakhir sudah. Setelah sempat kesulitan mendatangkan pemain anyar yang berkualitas, Laskar Sambernyawa kedatangan eks striker Timnas U-22, Agung Supriyanto di hari-hari terakhir jendela transfer.
Agung yang diboyong dari klub Liga 2, Madura FC, ini diharapkan langsung menjalani laga perdana saat Persis menjamu Persiba Bantul, Kamis (3/8/2017). Hadirnya Agung tentu mengobati dahaga suporter yang sudah menanti kedatangan pemain baru sejak pertengahan Juli 2017.
Sebelum resmi mendatangkan Agung Supriyanto, aktivitas transfer Persis memang tergolong sepi. Ini lantaran Persis menerapkan standar cukup tinggi dalam perekrutan pemain. Selain kualitasnya harus minimal sama dengan pemain yang ada, Persis mencari pemain muda dengan usia maksimal 25 tahun.
Namun setelah melalui pendekatan hampir sepekan, Agung akhirnya menjadi pemain pertama yang berlabuh ke Persis. “Profilnya sesuai dengan kebutuhan tim,” ujar Pelatih Persis, Widyantoro, saat ditemui wartawan di Restoran Adem Ayem, Rabu (2/8/2017).
Rekam jejak Agung cukup meyakinkan. Sebelum membela Madura FC, penyerang 25 tahun ini sempat memperkuat Persijap Jepara dan Persija Jakarta. Di awal musim striker kelahiran Jepara ini sempat membela Sragen United. Namun prestasi yang paling dikenal dari Agung adalah predikatnya sebagai pemain Timnas U-22 pada medio 2012.
Bersama Andik Vermansyah, dia menjadi andalan Pelatih Aji Santoso dalam Kualifikasi Piala Asia U-22 2013. Pemain yang juga anggota TNI AD ini sukses mencetak tiga gol dari delapan penampilan bersama Garuda Muda. Dia juga pernah sekali membela Timnas senior.
“Mudah-mudahan kehadiran Agung dapat menutupi kekurangan di sektor striker, terutama setelah cedera Joko Prayitno,” ujar Wiwid, sapaan akrab Widyantoro.
Persis sebenarnya turut mengincar eks bek sayap Persepam Madura United, Obet Khoiri. Namun Obet dinilai belum mampu untuk melapis Akbar Riansyah di sektor bek kanan. Wiwid pun mengisyaratkan pembelian Agung menjadi yang pertama dan terakhir Persis di bursa transfer tengah musim ini.
“Mau gimana lagi, ini sudah last minute. Tanggal 5 Agustus jendela transfer sudah ditutup,” tuturnya.
Laskar Sambernyawa sebenarnya masih membutuhkan tiga pemain baru untuk mengisi posisi kiper, bek dan gelandang. Namun hantaman sanksi Komisi Disiplin PSSI membuat Persis sulit fokus memburu pemain. “Sinyalnya seperti blank,” ujar CEO Persis, Bimo Putranto, belum lama ini.