Soloraya
Rabu, 2 Agustus 2017 - 16:35 WIB

KECELAKAAN BOYOLALI : 2 Lakalantas dalam Sehari, 3 Nyawa Melayang

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. (JIBI/Solopos/Antara)

Kecelakaan Boyolali, tiga orang tewas dalam dua kecelakaan terpisah.

Solopos.com, BOYOLALI — Dua insiden kecelakaan lalu lintas (lakalantas) terjadi di Ngemplak dan Karanggede, Boyolali, Rabu (2/8/2017). Tiga nyawa melayang dalam dua kecelakaan itu.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Rabu, kecelakaan pertama terjadi di Jl. Sutandyo Sawahan, Dukuh Padokan, RT 002/RW 004 Desa Sawahan Ngemplak. Dalam insiden yang terjadi sekitar pukul 00.30 WIB itu, dua pemuda pengendara sepeda motor meninggal dunia.

Mereka adalah Danar, 20, asal Dukuh Karangsono RT 005/RW 004 Desa Manggung, Ngemplak, dan Hendro, 20, warga Kampung Sruni, Kadipiro, Banjarsari, Solo.

Keduanya sama-sama mengendarai sepeda motor Honda Beat. Danar menaiki Honda Beat berpelat nomor AD 2243 QS dan Hendro mengendarai kendaraan Honda Beat berpelat nomor AD 6284 ZZ.

Advertisement

Belum ada keterangan resmi ihwal kronologi kecelakaan tersebut. Namun, diduga dua pengendara motor tersebut meluncur dengan kecepatan tinggi lantaran kerusakan kedua kendaraan cukup parah.

Hingga berita ini diunggah, polisi masih menyelidiki dan belum bisa memberikan keterangan resmi ihwal kronologinya. Kejadian itu berlangsung tengah malam dan satu saksi yang masih hidup kondisinya kritis.

“Polisi masih menyelidiki insiden itu,” ujar Kanitlaka Polres Boyolali, Aiptu Widodo.

Advertisement

Kecelakaan maut kedua menimpa seorang pedagang mi ayam dan bakso asal Karangpakel, Banyu Urip, Klego, Mursidi. Mursidi ditemukan tak bernyawa di tepi jalan raya Klego-Karanggede, timur Balai Desa Sendang, Karanggede, Rabu sekitar pukul 05.00 WIB.

Di samping Mursidi, tergeletak sepeda motor bebek berpelat nomor H 2630 RS miliknya. Mursidi diduga menjadi korban tabrak lari sepulang belanja daging ayam dan mi yang akan dia jual.

Mursidi tergeletak dan motornya penyok di tepi jalan. “Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Sisma Medika Karanggede. Namun nyawanya tak tertolong,” ujar salah satu saksi asal Karanggede, Triyanto.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif