SOLOPOS.COM - ilustrasi aktivitas nelayan di laut. (JIBI/Solopos/Dok.)
Kecelakaan air diduga menimpa dua nelayan asal Demak.
Semarangpos.com, SEMARANG — Dua nelayan dari Demak diduga mengalami kecelakaan air di Perairan Moro, Demak, Jawa Tengah (Jateng). Dugaan ini mencuat karena keduanya menghilang selama tiga hari sejak berangkat melaut Minggu (30/7/2017).
Anggota staf Humas Basarnas Jateng, Zulhawary Agustianto, menyebutkan informasi hilangnya kedua nelayan asal Demak itu kali pertama dilaporkan Ketua Forum Nelayan Mlonggo, Solikul Hadi, Rabu (2/7/2017). “Pak Solikul melaporkan kalau dua anggotanya menghilang. Sejak berangkat Minggu kemarin, keduanya hingga kini enggak ada kabarnya,” ujar Zulhawary dalam keterangan resminya yang diterima Semarangpos.com, Rabu siang.
Zul—sapaan akrab Zulhawary—menyebutkan kedua nelayan yang menghilang dan diduga mengalami kecelakaan air itu adalah Kasturin, 64, warga Desa Jambu RT 029/RW 006, Kecamatan Mlonggo, Jepara, dan Ulin Nuha, 24, selaku anak buah kapal (ABK) yang juga warga Desa Jambu, Kecamatan Mlonggo.
Kedua nelayan yang diduga mengalami kecelakaan air sehingga tak kembali ke darat itu berangkat melaut pada Minggu sekitar pukul 15.30 WIB dengan menggunakan perahu Ardi Jaya. “Saat ini kami telah menerjunkan tim dari Pos SAR Jepara untuk melakukan pencarian terhadap kedua nelayan dari Demak,” imbuh Zul.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya