Jogja
Selasa, 1 Agustus 2017 - 11:55 WIB

Nostalgia di SMA BTI, Mbah Rono Bercerita tentang Gunung Api dan Bencana

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ahli Gunung Api, Surono bernostalgia di SMA Bhinneka Tunggal Ika (BTI), Jetis, Jogja, Selasa (1/7/2017). (Ujang Hasanudin/JIBI/Harian Jogja)

Ahli Gunung Api, Surono bernostalgia di SMA Bhinneka Tunggal Ika (BTI), Jetis, Jogja

Harianjogja.com, JOGJA– Ahli Gunung Api, Surono bernostalgia di SMA Bhinneka Tunggal Ika (BTI), Jetis, Jogja, Selasa (1/7/2017). Pria yang akrab disapa Mbah Rono ini merupakan alumni SMA BTI pada 1974 lalu.

Advertisement

Dihadapan siswa siswi SD, SMP, dan SMA BTI, Mbah Rono bercerita soal kegunungapian dan kebencanaan di Indonesia. Menurutnya, banyaknya gunung api ?di Indonesia merupaka berkah bagi masyarakat.

Mbah Rono ditemani Romo Acun sengaja datang ke Yayasan BTI karena prihatin atas konflik yang menimpa almamaternya tersebut. Ia berharap konflik yayasan dan guru BTI tidak mengganggu kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut. “Jangan sampai mengganggu belajar anak,” katanya.

Dihadapan siswa, Mbah Roni juga bercerita bagaimana saat ia mengenyam pendidikan di BTI?. Meski sekolahnya sudah banyak berubah, namun ia masih mengingat bagaimana dulu sering terlambat ke sekolah gara-gara sepatunya basah karena harus melewati belakang Pasar Kranggan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif