Soloraya
Kamis, 27 Juli 2017 - 15:15 WIB

576 Mahasiswa Unisri Solo KKN di 4 Kecamatan di Karanganyar

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Wakil Bupati Karanganyar, Rohadi Widodo, memberikan sambutan saat penerimaan 576 mahasiswa KKN dari Unisri di Pendapa Rumah Dinas Bupati Karanganyar, Kamis (27/7/2017). (Istimewa/Dokumentasi Dinas Kominfo Karanganyar)

Unisri Solo menggelar KKN di Karanganyar.

Solopos.com, KARANGANYAR — Sebanyak 576 mahasiswa Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo melaksanakan kuliah kerja  nyata (KKN) di Kabupaten Karanganyar mulai Kamis (27/7/2017) hingga Senin (4/9/2017).

Advertisement

Ratusan mahasiswa itu akan mengabdikan diri kepada masyarakat di empat kecamatan, yakni Jumantono, Karangpandan, Kerjo, dan Kebakkramat.

Wakil Bupati Karanganyar, Rohadi Widodo, saat memberikan sambutan pada penerimaan mahasiswa KKN Unisri di Pendapa Rumah Dinas Bupati Karanganyar, Kamis, menantang seluruh mahasiswa mengabdikan ilmu dan tenaga kepada masyarakat.

“Tantangan bagi adik-adik semua. Baktikan sepenuhnya ilmu dan tenaga untuk masyarakat. Jangan pekewuh, malas, dan takut. Masyarakat Karanganyar siap menerima dan bekerja sama. Mahasiswa akan mendapat banyak pengalaman,” kata Rohadi.

Advertisement

Dia mempersilakan seluruh universitas di Indonesia menyelenggarakan KKN di Kabupaten Karanganyar. Menurut Rohadi, hal itu menguntungkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat dan promosi potensi wisata di Karanganyar.

“Kabupaten Karanganyar terbuka untuk KKN. Terima kasih. Kami undang seluruh universitas. Ini membantu kami memberikan semangat kepada anak-anak Karanganyar agar kuliah. Salah satu cara mengangkat harkat dan martabat melalui pendidikan,” ungkap dia.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama Unisri Solo, Sutoyo, mengungkapkan pelaksanaan KKN tahun 2017 dipusatkan di Karanganyar. Unisri memiliki konsep KKN terpusat di satu kabupaten/kota tetapi bergilir. Dia menjelaskan pemilihan empat kecamatan sebagai lokasi KKN.

Advertisement

“Mahasiswa transfer dipusatkan di Kebakkramat untuk memudahkan aktivitas. Kalau tiga kecamatan lain itu berkaitan dengan usaha kecil menengah [UKM]. Banyak tumbuh UKM di tiga kecamatan itu. Pemberdayaan masyarakat bidang ekonomi, pertanian, pendidikan, hukum, dan politik,” tutur Sutoyo saat ditemui  seusai acara penerimaan mahasiswa KKN.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif