Jogja
Rabu, 26 Juli 2017 - 16:18 WIB

HARI ANAK NASIONAL : Membaca Jadi Awal Penciptaan Karya

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Dua siswa SMP N 2 Pleret saat membaca buku di salah satu sudut sekolah mereka, Kamis (19/5/2016). (Yudho Priambodo/JIBI/Harian Jogja)

Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) mendorong minat baca anak sejak dini dengan menggelar kegiatan dengan tema “Dengan Membaca Kita Ciptakan Karya”

 
Harianjogja.com, JOGJA--Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) mendorong minat baca anak sejak dini dengan menggelar kegiatan dengan tema “Dengan Membaca Kita Ciptakan Karya”.

Advertisement

Kegiatan ini dilangsungkan selama dua hari yaitu Selasa-Rabu (25-26/7/2017) guna memperingati Hari Anak Nasional 2017.

Kepala Seksi Pelayanan Perpustakaan BPAD DIY, Meiranti mengatakan peringatan Hari Anak Nasional yang diadakan di Rumah Belajar Modern (RBM) Sewon dan Grhatama Pustaka ini diisi dengan berbagai kegiatan seperti pentas seni tari dan senam bersama.

Selain itu juga disiapkan pos-pos kegiatan untuk mengasah kreatifitas anak-anak seperti pos clay atau membuat mainan dari lilin, origami, mewarnai dan kreasi flanel. “Kami melibatkan ratusan anak-anak dari TK di Bantul,” ujarnya pada Selasa (25/7/2017).

Advertisement

Dalam sambutannya, sekretaris BPAD DIY Endah Pratiwi mengingatkan orangtua untuk memenuhi hak-hak anak seperti yang diatur dalam undang undang (UU) 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. Sebab perlindungan anak haruslah dimulai dari lini terkecil yang menjadi tolak ukur keharmonisan suatu bangsa, yakni keluarga.

Selain itu, kepedulian keluarga dalam mempersiapkan generasi unggul lewat pendidikan mutlak dibutuhkan. Sehingga anak-anak sebagai generasi penerus bangsa dapat meraih cita-cita dan menghadapi persaingan yang muncul ketika mereka dewasa.

Maka menurutnya tema “Dengan Membaca Kita Ciptakan Karya” dipilih sebagai wujud kepedulian BPAD DIY dalam peningkatan pengetahuan generasi penerus bangsa. Caranya adalah dengan mengenalkan budaya membaca sejak dini sehingga mereka memiliki rasa ingin tahu yang tinggi terhadap ilmu pengetahuan.

Advertisement

Endah menambahkan dengan banyak membaca, anak-anak akan menyerap informasi dari bacaan tersebut dan dapat berkarya dengannya. “Jika minat baca tumbuh, kami harap dapat mencetak generasi penerus bangsa yang dapat diandalkan,” ucapnya.

Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2017, pihaknya juga mengimbau agar orang tua makin sadar untuk memberikan perlindungan baik fisik maupun psikis pada anak.

Apalagi pada awal Januari lalu, ribuan siswa sekolah beserta wali muridnya telah mendeklarasikan Gerakan Ramah Anak dan Anti Kekerasan di Tegaltirto, Berbah, Sleman. Hal tersebut menurutnya merupakan edukasi penting bagi orang tua untuk selalu berupaya mewujudkan lingkungan yang ramah anak.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif