SOLOPOS.COM - Tablet Samsung Windows 10 (Ubergizmo)
Windows sendiri telah memperkenalkan sebuah software baru pada April lalu yang bernama Paint 3D, yang bisa diinstal bersama Paint.
Solopos.com, SOLO – Program lawas Paint sudah jarang dipakai pengguna komputer era kini. Barangkali ini yang membuat Microsoft berpikir ulang untuk mengembangkan Paint di sistem operasi (OS) Windows 10.
Microsoft pada pekan lalu telah mengumumkan bahwa Paint dan beberapa program lawas lain, seperti Outlook Express, telah masuk dalam daftar fitur yang akan dihapus atau ditolak dalam versi-versi Windows 10 yang akan datang.
Paint kali pertama diperkenalkan pada 1985. Paint sejak masih dalam versi paling sederhana hingga telah bisa disimpan dalam format JPEG pada 1998, telah menjadi peranti lunak penyunting gambar dan sudah menjadi salah satu bagian yang tak terpisahkan dari Windows.
Windows sendiri telah memperkenalkan sebuah software baru pada April lalu yang bernama Paint 3D, yang bisa diinstal bersama Paint. Tetapi peranti penyunting citra 3 dimensi ini sama sekali berbeda dengan Paint.
Paint memang tak termasuk dalam program atau peranti lunak yang punya banyak kelebihan dan sebaliknya termasuk dalam program yang sangat sederhana. Ia banyak digunakan untuk mengerjakan penyuntingan sederhana, seperti proses copy – paste.
Adapun Microsoft belum memastikan kapan Paint akan benar-benar dihapus dari Windows, sama kaburnya dengan informasi soal kapan Windows 10 Autumn Creators Update akan disebar.