Soloraya
Selasa, 25 Juli 2017 - 19:35 WIB

Ditinggal di Bekas RSUD Banyudono Boyolali, Mobil Ambulans Ini Munculkan Cerita Mistis

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Mobil ambulans terparkir di pelataran bekas RSUD Banyudono, Boyolali, Selasa (25/7/2017). (Aries Susanto/JIBI/Solopos)

Warga Boyolali dihebohkan dengan keberadaan mobil ambulans di bekas bangunan RSUD Banyudono.

Solopos.com, BOYOLALI — Warga Boyolali dibuat heboh dengan keberadaan mobil ambulans pengangkut jenazah di pelataran bekas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banyudono.

Advertisement

Keberadaan mobil ambulans warna putih tersebut bahkan sempat jadi pembicaraan dunia maya lantaran dikaitkan-kaitkan dengan kisah-kisah horor yang menyelimuti bekas rumah sakit itu.

Solopos.com sempat mendatangi lokasi bekas RSUD Banyudono yang tinggal puing-puing itu pada Selasa (25/7/2017). Di pelataran yang banyak semak dan rerumputan itu terparkir satu unit mobil colt T berwarna putih bertuliskan “Ambulance”.

Advertisement

Solopos.com sempat mendatangi lokasi bekas RSUD Banyudono yang tinggal puing-puing itu pada Selasa (25/7/2017). Di pelataran yang banyak semak dan rerumputan itu terparkir satu unit mobil colt T berwarna putih bertuliskan “Ambulance”.

Mobil keluaran 1981 tersebut memakai pelat warna hitam AD 1969 ND. Keempat roda mobil ambulans tersebut juga masih utuh dan tidak kempes.

Anggota Polsek Banyudono, Aiptu Rewang, menjelaskan mobil ambulans itu dulu digunakan mengantar jenazah ke permakaman. Sebelum RSUD Banyudono dibongkar, banyak keluarga yang memanfaatkan mobil ambulans putih itu untuk mengantar jenazah.

Advertisement

Pemilik sekaligus sopir ambulans itu, Andri Narmanto, 38, mengatakan mobil itu dulu milik sopir RSUD Banyudono bernama Joko Sunarto. Setelah sang sopir meninggal dunia, ambulans itu diwarisi kerabatnya, yakni Amman dan Andri.

“Sejak tiga bulan lalu, mobil ambulans itu saya parkir di bekas RSUD. Saya enggak menyangka setelah saya parkir di bekas RSUD, malah banyak warga yang heboh,” paparnya.

Menurut Andri, tak sedikit warga yang berpikiran aneh-aneh lalu mengaitkannya dengan kisah horor yang berseliweran di RSUD Banyudono, seperti bidan kuntilanak yang sempat heboh beberapa waktu lalu.

Advertisement

“Ada banyak warga yang tanya saya tentang ambulans ini. Katanya sering melihat lampu ambulan saya menyala sendiri di malam hari,” terangnya.

Andri memastikan mobil itu milik keluarganya untuk antar jemput jenazah, bukan milik RSUD. Meski sudah berusia tua, mobil itu jarang mogok.

“Akhir-akhir ini saja sering mogok setelah saya parkir di bekas RSUD. Tapi, soal kejadian aneh-aneh mobil, itu orang lain yang bercerita. Saya alhamdulillah, belum pernah ketemu yang aneh-aneh,” ujarnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif