Sport
Jumat, 21 Juli 2017 - 18:25 WIB

BURSA TRANSFER : Persis Solo Bidik Pemain Liga 1

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para pemain Persis Solo melakukan pemanasan sebelum latihan di Stadion Manahan, Selasa (6/6/2017) sore WIB. (JIBI/Solopos/Chrisna Chanis Cara)

Bursa transfer diwarnai dengan Persis Solo yang ingin mendatangkan pemain dari Liga 1.

Solopos.com, SOLO — Hasil minor di dua pertandingan terakhir membuat Persis Solo langsung berbenah. Tak tanggung-tanggung, Laskar Sambernyawa berniat mendatangkan empat pemain baru untuk memperkuat tim di sisa kompetisi. Persis dikabarkan mengincar sejumlah amunisi dari Liga 1 untuk menggapai target promosi di akhir musim.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Persis membutuhkan pemain anyar di sejumlah posisi yakni striker, gelandang tengah, bek dan kiper. Klub yang dulunya bernama Vorstenlandsche Voetbal Bond ini sudah menyiapkan sejumlah dana untuk menatap bursa transfer yang dibuka sejak 19 Juli hingga 4 Agustus 2017.

Sekjen Persis, Langgeng Jatmiko, mengklaim manajemen cukup agresif untuk menghadirkan skuat tambahan ke Stadion Manahan. Pihaknya tak menutup kemungkinan merekrut pemain yang berkiprah di Liga 1. Syaratnya, pemain tersebut harus mempunyai kualitas paling tidak sama dengan pemain yang sudah ada.

“Kami tengah memantau sejumlah tim di Liga 1. Barangkali ada pemain mereka yang bisa direkrut atau pindah dengan status pinjaman,” ujarnya saat dihubungi Solopos.com, Jumat (21/7/2017).

Advertisement

Langgeng mengatakan kebutuhan pemain baru di empat posisi sudah dikonsultasikan dengan tim pelatih. Dia mencontohkan posisi kiper riskan jika hanya dihuni tiga pemain. Saat laga melawan PSIS beberapa waktu lalu, kiper utama Agung Prasetyo cedera dan harus digantikan M. Fauzan.

Ternyata saat itu Fauzan dipaksakan tampil meskipun tengah menderita cedera otot paha kiri. Keputusan itu fatal karena Fauzan harus absen di pertandingan berikutnya. “Dulu praktis tinggal Afif Bayu [kiper ketiga] yang fit. Ke depan bisa bahaya jika situasi ini terulang lagi. Kami butuh kiper tambahan,” tutur Langgeng.

Posisi striker juga cukup krusial mengingat selama ini sumbangan gol lebih didominasi dari winger seperti Bayu Nugroho dan Dedi Cahyono. Saat bermain imbang 1-1 melawan PPSM, Kamis (20/7), deretan striker seperti Tri Handoko, Joko Prayitno dan Rudiyana kembali tampil kurang meyakinkan karena menyia-nyiakan sejumlah peluang.

Advertisement

“Di jeda 10 hari ini [jelang lawan Sragen United] kami minta ada perbaikan di sisi finishing. Tak menutup kemungkinan pula ada penyerang baru,” tutur Langgeng. Disinggung daftar nama pemain yang diincar, Langgeng masih menutup rapat.

Pelatih Persis, Widyantoro, membenarkan membutuhkan pemain baru di sejumlah posisi. Namun dia mengakui tak mudah menggaet pemain sesuai dengan kriterianya. Rata-rata pemain yang beredar di pasaran, sebut Wiwid, adalah pemain “sisa” yang tak terpakai di kompetisi.

“Saya ingin pemain muda yang bagus, usianya tak lebih dari 25 tahun. Cuma memang tidak mudah, rata-rata pemain berkualitas sudah dikontrak tim lain,” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif