SOLOPOS.COM - Para pemain Arsenal merayakan gol. (JIBI/REUTERS/Damir Sagolj)
Arsenal percaya diri menghadapi musim baru.
Solopos.com, SHANGHAI – Arsenal berhasil membekuk Bayern Munchen dalam turnamen pramusim. Kemenangan itu diyakini akan memberikan dampak positif bagi The Gunners yakni berupa kepercayaan diri tinggi menghadapi musim baru.
Arsenal bertemu dengan Bayern dalam ajang International Champions Cup di Shanghai, Tiongkok, Rabu (19/7/2017). Arsenal lebih dulu tertinggal setelah Robert Lewandowski mencetak gol lewat tendangan penalti. Beruntung, Alex Iwoby mampu membuat gol penyama di injury time babak kedua.
Pertandingan pun berlanjut ke babak adu penalti. Di babak tos-tosan itu, Arsenal menang dengan skor 3-2. Arsenal pun berhak mengangkat trofi pramusim berkat kemenangan tersebut.
Bayern sendiri sebenarnya adalah momok bagi Arsenal di Liga Champions. The Gunners memang kerap disingkirkan Die Roten, termasuk pada musim lalu. Saat itu, Arsenal dihajar dengan agregat 2-10, dengan masing-masing leg kalah 1-5.
“Saya tidak merasa di semua aspek bahwa pertandingan semacam ini akan menghapus apa yang sudah terjadi di musim lalu. Kami semua mengingatnya,” ungkap pelatih Arsenal, Arsene Wenger, seperti dilansir di situs resmi klub, Kamis (20/7/2017).
“Kami memiliki sebuah mimpi buruk di dua babak kedua [dari pertandingan-pertndingan itu] karena kalau Anda mengambil hasil dari pertandingan-pertandingan pertama, kami lolos,” lanjutnya.
Wenger mengakui laga ini memang hanya berlabel pramusim dan bukan turnamen resmi FIFA. Kendati demikian, manajer asal Prancis itu yakin kemenangan atas Bayern akan menumbuhkan kepercayaan diri Arsenal.
“Di sini berbeda, tapi masih tetap bagus untuk memenangi pertandingan melawan bayern karena hal itu bisa membantu menumbuhkan kepercayaan diri tim dan memikirkan kami bisa terus mempersiapkan dengan baik dalam suasana hati yang baik,” terangnya.
“Sekarang kami 10 atau 11 hari [dari musim baru] jadi ini akan membantu mendorong persiapan di dua pekan terakhir. Jadi untuk hal itu, secara mental, bagus.”