Teknologi
Kamis, 20 Juli 2017 - 14:10 WIB

Saking Gantengnya, 5 CEO Ini Kerap Bikin Salah Fokus

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pavel Durov CEO Telegram. (Intagram/@durov)

Serba lima kali ini membahas tentang pimpinan perusahaan yang kerap dianggap memiliki paras tampan.

Solopos.com, SOLO – Chief Executive Officer atau CEO adalah orang yang memimpin sebuah perusahaan. Tugas seorang CEO bukanlah hal mudah karena dia memimpin berbagai lini yang ada di perusahaan. Paradigma ini membuat khalayak memandang CEO sebagai orang berumur dan biasanya kurang atraktif. Namun hal itu terbantahkan oleh lima CEO ini.

Advertisement

Ada banyak CEO yang jauh dari kata berumur atau kurang atraktif . CEO tersebut masih berusia muda dan sukses memimpin perusahaan besar bertaraf internasional. Tak hanya muda, banyak CEO yang memiliki tampang rupawan. Hal ini menjadikan khalayak berkhayal mengenai suatu hal tentang para CEO muda.

Dikutip Solopos.com dari Buzzfeed, BussinesInsider dan beberapa sumber di media sosial, Rabu (19/7/2017), inilah lima pria CEO yang memiliki paras tampan sehingga bikin perempuan kerap salah fokus.

Advertisement

Dikutip Solopos.com dari Buzzfeed, BussinesInsider dan beberapa sumber di media sosial, Rabu (19/7/2017), inilah lima pria CEO yang memiliki paras tampan sehingga bikin perempuan kerap salah fokus.

Pavel Durov (CEO Telegram)

Pavel Durov merupakan pria asal Rusia yang lahir di Leninggrad, Uni Soviet pada 10 Oktober 1984. Pavel Durov sudah aktif di dunia internert sejak 2006 saat dia membuat media sosial bernama VK. Menjadi CEO VK sejak awal dibuat, Pavel akhirnya harus keluar dari perusahaannya dan meninggalkan Rusia pada 2014.

Advertisement

Telegram diluncurkan pada 2013, oleh Nikolai dan Pavel Durov, serta rekan Pavel, Axel Neff. Semenjak membangun layanan instant messaging (IM) dan pindah dari Rusia, Pavel fokus menjadi CEO Telegram hingga sekarang.

Usianya yang masih 32 tahun dan sudah menjadi CEO, ditambah dengan wajah tampan membuat Pavel Durov digandrungi warganet.

Evan Spiegel (CEO Snapchat)

Advertisement

Lebih muda dari Pavel Durov, Evan Spiegel merupakan pria kelahiran Los Angeles, California, 4 Juni 1990. Evan membangun Snapchat saat masih kulian di Universitas Stanford. Ia melakukan terobosan itu bersama dua temannga Bobby Murphy dan Reggie Brown. Dengan alasan untuk lebih fokus dengan Snapchat, Evan memutuskan keluar dari kuliah. Evan Speigel menjadi CEO Snapchat sejak awal diluncurkan pada 2011 hingga sekarang.

Evan Spiegel bersama istrinya Miranda Kerr (Instagram mirandakerr)

Bagi Anda yang naksir Evan Spiegel karena kharismanya harus siap-siap patah hati. Evan baru saja menikah dengan model Miranda Kerr.

Advertisement

Pete Cashmore (CEO Mashable)

Siapa yang tak pernah membaca blog unik bernama Mashable? Web yang diluncurkan pada 2005 itu dibangun oleh Pete Cashmore. Pria kelahiran Skotlandia, 18 September 1985 itu masuk dalam daftar 100 orang paling berpengaruh di dunia versi Majalah Time tahun 2012.

Pete Cashmore CEO Mashable (abrevet.com)

Jack Dorsey (CEO Square & Twitter)

Jack Dorsey lebih dikenal sebagai CEO Twitter, padahal ia juga CEO di perusahaan pembayaran online dan perkasiran bernama Square. Pria 40 tahun yang tak lulus dari Universitas New York itu mendapat penghargaan Innovator of the Year pada 2012 oleh The Wall Street Journal.

Jack Dorsey CEO Twitter & Square (businessinsider.com)

Ben Rattray (CEO Change.org)

Bagi Anda yang pernah mengisi petisi di laman change.org harus tahu kalau laman tersebut memiliki CEO yang bisa dibilang tampan. Ben Rattray meluncurkan Change.org pada 2007 dan menjadi CEO sejak saat itu hingga sekarang. Pada 2012 Ben masuk dalam 100 besar orang paling berpengaruh di dunia versi majalah Time.

Ben Rattray CEO Change.org (twitter)

Advertisement
Kata Kunci : CEO Ganteng Serba Lima
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif